Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) bukan saja dikenal sebagai daerah yang kaya akan potensi budaya dan rempah. Tapi Halbar juga memiliki potensi wisata yang sangat menjanjikan, karena selain potensi wisata pantai dan keindahan bawa laut yang sudah mendunia, kini telah hadir spot wisata baru di Kecamatan Tabaru.
Berikut laporan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Esa Moi, Kecamatan Tabaru, Halmahera Barat, Maluku Utara, yang dirangkum Staf Dinas Kominfo Halbar, Arman Hi. Safi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Puncak Tambesy merupakan spot baru wisata tabaru yang terletak di Desa Tuguis Kecamatan Tabaru. Tepatnya di area Perkebunan milik Amrosius Ais Putjutju, untuk mencapai titik pemandangan alam dengan landscape pegunungan, pengunjung harus tracking dari Desa Tuguis menuju Puncak Tambesy dengan menempu jarak kurang lebih 10 menit. Jalur menuju puncak Tambesy membutuhkan tenaga ekstra, sebab, permukaan tanah menuju puncak Tambesy agak menanjak.
Puncak tambesy yang agak menanjak dan membutuhkan tenaga ekstra untuk mencapai puncak, bukanlah hal sulit, karena ketika tiba dilokasi spot, semua keraguan dan kelelahan hilang seketika dengan penampilan landscape pegunungan yang melatar belakang Gunung Ibu yang merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Dari kejauhan, Gunung Ibu, yang indah seakan menyapa “nikmatilah anugerah Tuhan yang indah ini”.
Perkebunan kelapa milik warga, nampak hijau menyejukkan mata. Hembusan angin sepoi-sepoi ditambah gumpalan-gumpalan awan putih, bak kapas bertaburan menambah eksotiknya pemandangan di tempat itu. Ada juga di waktu pagi dan sore hari puncak tambesy biasanya selalu di selimuti kabut tebal. Sebuah ukiran tulisan, I Love Tabaru pun menjadi ikon swa foto setiap pengunjung.
Ceremony pembukaan lokasi wisata alam Puncak Tambesy digelar tanggal 11 oktober 2020 lalu, oleh Camat Tabaru, Ariyanto Bobangu, ditandai dengan pengguntingan pita, acara ini di hadiri Pemdes Tuguis dan Pemdes Soasangaji serta Ketua KIM Esa Moi Tabaru James Kose, serta pengurus KIM Esa Moi Tabaru.
Pengelola wisata Tambesy, Amrosius pun telah menyiapkan beberapa fasilitas untuk pengunjung yang bersantai menikmati pemandangan alam di lokasi tersebut, Pisang Goreng dan Air Jahe (Air Goraka) menjadi menu favorit di tempat itu.
Dari Pantauan KIM Esa Moi, saat acara Ceremony, pembukaan wisata Puncak Tambesy, wisatawan yang hadir membludak, kurang lebih 350 orang, semuanya wisatawan lokal, mereka datang dari desa-desa sekitar dan beberapa lagi dari Jailolo, Sahu dan Sahu Timur ada juga dari Loloda.
Selain wisata alam Puncak Tambesy, di Kecamatan Tabaru, juga menyediakan beberapa spot wisata adventure (petualangan) yang berhubungan dengan air, diantaranya Air Terjun Mu’uti di Desa Goin, Air Terjun Toouru di Desa Todoke, Ada juga Air Terjun yang dinamai sesuai nama desa tempat Air Terjun berada, seperti Air Terjun Borona, yang terletak di Desa Borona, Talaga Todoke dan Tokuoko, penamaan kedua Telaga tersebut juga sesuai dengan nama desanya. (KIM/Kominfo)