LABUHA,Teluknews.com – Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Hassan Ali Bassam Kasuba, mengajak seluruh warga untuk tidak memanfaatkan momentum politik sebagai ajang untuk mengadu domba keluarga.
Ini disampaikan Bupati Bassam Kasuba saat menghadiri acara silaturahmi bersama Jemaat Gereja Kalvari Pantekosta Missi di Indonesi (GKPMI) Jemaat EL-Sahddai Sayoang, Kecamatan Bacan Timur, Sabtu (21/9/2024).
Menurut Bassam, jabatan politik hanya berlaku lima tahun, tapi keluarga akan berlaku seumur hidup, bahkan ketika jabatan politik selesai, tempat untuk kembali adalah di lingkungan keluarga.
”Hingga saat ini saya tetap mengedepankan sikap keleluargaan, olehnya itu di momentum politik saat ini saya mengajak semua masyarakat jangan menjadikan momentum politik untuk mengadu domba keluarga,”ungkapnya.
Politisi PKS Halsel ini menambahkan, disaat dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati hingga menjabat sebagai Bupati saat ini, dirinya selalu mengingat pesan Alm. Ibunya, bahwa setiap tamu yang datang adalah rezeki, maka apapun jabatanya ketika tamu datang harus diterima.
“Pesan Ibus saya selalu terpatri dalam hati saya, sehingga ketika saya masih menjabat sebagai wakil, kemudian sebagai Bupati saya selalu meluangkan waktu untuk menemui tamu,”katanya disambut harus para Jamaah yang hadir dalam acara silaturahmi.
Bakal calon Bupati Halsel yang berpasangan dengan calon wakil bupati Helmi Umar Muksin ini menyampaikan, di lingkungan keluarga Kasuba saat ini ada dua calon Bupati yakni Bahrain Kasuba, namun Bassam Kasuba tidak menginginkan dalam pertarungan Pilkada kali ini ada semacam adu domba antara keluarga.
”Bahrain kakak saya, jadi saya tidak mau mengadu domba keluarga. Tapi karena karena keluarga di Desa Sayoang meminta saya untuk menjabat Bupati dua peruode, maka saya yang saat ini menjabat bupati baru 9 bulan, meminta kepada warga Sayoan memberikan saya kesempatan untuk mengabdi kembali sebagai Bupati untuk lima tahun mendatan,”tegas Bassam, disambut ratusan jamaat dengan teriakan Bassam Bupati jilid dua. (red)