SANANA, Teluknews.com- Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) melakukan kegiatan advokasi Kelembagaan Gerakan Keamanan Pangan Desa, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas dan Pangan Jajanan Anak Sekolah Aman di Istana Daerah (Isda), Jumat (10/03/2023).
Saleh Marasabessy, Wakil Bupati Kepsul dalam sambutannya menyampaikan untuk mewujudkan program tersebut perlu membangun hubungan dan komunikasi dua arah yang kondusif.
Seperti diketahui bersama, dalam SK Bupati Nomor 78 Tahun 2022 tentang Penetapan Desa Lokus Stunting di Kabupaten Kepulauan Sula, bertempat di 15 desa yang ditetapkan sebagai lokus.
Desa-desa memiliki tingkat prevalensi stunting dengan kisaran 26-44%, mulai kegiatan ProPN Badan POM Kabupaten Kepulauan Sula, Saleh berharap kegiatan ini dapat menurunkan akan prevalensi stunting di Kabupaten Kepulauan Sula.
“Melalui advokasi ini, diharapkan Kabupaten Kepulauan Sula, mengalami peningkatan kesadaran pentingnya keamanan pangan, sehingga dapat tercapai status kesehatan yang baik, tak hanya hari ini tapi juga dimasah mendatang,” pungkasnya. (nd)