SANANA,Teluknews.com – Suasana haru bercampur sedih menyelimuti Rapat Koordinasi Lintas Sektor dan Pengukuhan Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Kepulauan Sula Tahun 2022, di Istana Daerah (Isda) Kepsul, Selasa (23/08/2022) kemarin.
Bupati Kepsul Fifian Adeningsi Mus menitikkan air mata saat menyampaikan sambutan dalam rapat yang dihadiri Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara (Malut) M. AL Yasin Ali dan rombongan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut serta Forkopimda Kepsul.
Air mata bupati perempuan pertama di Malut itu berlinang saat ia bicara terkait kondisi pembangunan di Kepsul, terutama akses jalan di Kecamatan Sulabesi Barat yang kurang mendapat perhatian dari Pemprov Malut.
“In shaa Allah bapak wakil gubernur pulang dari sini (Kepsul, red) selamat-selamat sampai Ternate, ketemu dengan pak gubernur yang punya kuasa penuh, tolong lihat torang (kami, red) dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula untuk pembangunan ruas jalan Sulabesi Barat saja,” tutur Fifian seraya berlinang air mata.
Bupati Kepsul berulang kali memohon kepada M. Al Yain Ali agar menyampaikan permohonannya kepada Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba untuk membangun ruas jalan provinsi di Sulabesi Barat.
Bahkan menurut adik kandung mantan Bupati Kepsul dua periode Ahmad Hudyat Mus ini, terkait pembangunan jalan Sulabesi Barat sudah ia sampaikan ke Sekretaris Provinsi Malut agar bisa mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Kepsul di tahun ini.
“Namun sampai sekarang tidak ada suara atau dikerjakan. Jadi, kalau boleh bapak (Wagub, red) sampai di Ternate ketemu dengan bapak gubernur tolong sampaikan keluhan kami agar bisa bangun jalan di Sulabesi Barat, sedikit saja di masa akhir jabatannya,” pinta Fifian.
“Pak Wagub, saya titip salam sama pak gubernur tolong perhatikan jalan di Kecamatan Sulabesi Barat, karena jalan yang panjangnya puluhan kilo, yang dikerjakan kurang lebih baru dua kilo,” tambah Fifian berharap.
Sementara Wagub berjanji akan menyampaikan pesan dan permintaan Fifian ke Gubernur.
Mantan Bupati Halmahera Tengah dua periode ini juga mengaku menitikkan air mata saat mendengar curhatan Bupati Kepsul.
“Semuanya ibu Bupati sudah jelaskan tadi saya sudah simpan di hati. Saya juga keluar air mata lagi. In shaa Allah saya akan sampaikan di bapak gubernur,” tutur Wagub. (nd)