Cerita Nia dan Bambang, Petani Binaan HaritaNickel yang Sukses Jadi Pemasok Bahan Pangan

- Jurnalis

Jumat, 22 November 2024 - 12:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAWASI,Teluknews.comPulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, memiliki potensi yang luar biasa untukmemperkuat perekonomian masyarakat setempat. Melaluiprogram Corporate Social Responsibility (CSR), PT TrimegahBangun Persada Tbk atau Harita Nickel, perusahaanpertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutanyang telah beroperasi selama lebih dari satu dekade, telahberhasil memberdayakan masyarakat sekitar tambang, khususnya di bidang pertanian.

Program CSR Harita Nickel tidak hanya berfokus padapertambangan, tetapi juga mendorong kemandirian ekonomimasyarakat Pulau Obi. Dengan membantu para petani lokaluntuk menjadi mitra perusahaan dalam menyediakan bahanpangan, Harita Nickel berperan aktif dalam menciptakandampak ekonomi yang berkelanjutan. Program ini terbuktiberhasil mengubah kehidupan para petani, yang kini menjadipemasok utama bahan pangan bagi karyawan perusahaan.

Kesuksesan Nia: Membentuk Kelompok Tani yang Mandiri

Salah satu sosok inspiratif dalam program ini adalah SitiMarnia, atau Nia, seorang petani yang saat ini bermukim di Desa Akegula, Pulau Obi. Sejak tahun 2015, Nia mengelolalahan pertanian di Pulau Obi setelah sebelumnya bekerjasebagai petani di Kendari, Sulawesi Tenggara. Denganpengalaman mengikuti pertukaran petani Indonesia-Jepangpada tahun 1999-2000, Nia membawa pengetahuan bertaninyake Pulau Obi, yang kemudian ia kembangkan melaluikemitraan dengan Harita Nickel.

“Awalnya, masyarakat ragu untuk bertani karena khawatirhasil panen tidak akan terjual. Mereka tidak tahu akan dijualke mana,” ungkap Nia. Namun, berkat dukungan dan jaminanpembelian dari Harita Nickel, Nia mampu membuktikanpotensi pertanian sebagai sumber penghasilan yang menjanjikan. Saat ini, Nia dan kelompok taninyamemproduksi 4 hingga 6 ton sayuran dan buah-buahan setiapbulannya yang langsung dipasok ke perusahaan.

Baca Juga :  Anggota DPRD Morotai Terancam 12 Tahun Bui

Selain dukungan pemasaran, Harita Nickel juga memberikanpelatihan dan bantuan fasilitas, seperti greenhouse untukmenanam sawi putih, sehingga hasil panen dapat memenuhikebutuhan tanpa harus didatangkan dari luar. “Bantuan inisangat berharga, terutama dari sisi pengetahuan tentangpengelolaan tanaman dan pencatatan hasil panen,” ujar Nia.

Perjuangan Bambang: Dari Kontraktor hingga PetaniSukses di Desa Laiwui

Bambang Pujianto adalah petani lain yang merasakan dampakpositif dari kemitraan ini. Berawal dari seorang kontraktorproyek mercusuar, Bambang beralih menjadi petani di PulauObi sejak tahun 1997. Seiring waktu, ia memutuskan untukberfokus pada pertanian dan peternakan ikan setelahmenghadapi tantangan dalam usaha ayam potong.

Dengan lahan seluas 1,8 hektare, Bambang kini menanamberbagai jenis tanaman, seperti melon, semangka, cabaikeriting, kangkung, dan sawi. “Ketika pertama kali bergabung, Harita Nickel memberikan bantuan berupa bibit, modal, serta pelatihan untuk meningkatkan keterampilanbertani, termasuk cara membuat pupuk kompos dan budidayacacing sutra untuk pakan ikan,” jelas Bambang.

Meski usaha pembibitan ikan masih dalam tahappengembangan, Bambang telah berhasil memasok 200 kilogram semangka dan 400 kilogram melon per minggukepada Harita Nickel. “Harga jual kepada perusahaan cukupbaik, dengan semangka dihargai Rp 9.000 per kilogram,” katanya.

Bambang berharap terbentuknya koperasi tani di masa mendatang akan semakin memperkuat posisi petani di PulauObi. “Saya optimis bahwa kemitraan ini akan terusmemberikan manfaat besar bagi masyarakat, dengan pertaniandan peternakan yang semakin berkembang,” ujar Bambang.

Baca Juga :  Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Desa Sangaji Nyeku Ditetapkan Jadi Inovasi Kampung Pancasila

Program CSR Harita Nickel yang melibatkan total 21kelompok tani di Pulau Obi ini bertujuan untuk menciptakankesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi. Dengan pendekatan yang menyeluruh, perusahaanmemberikan pelatihan, dukungan fasilitas, serta aksespemasaran yang membantu petani mengoptimalkan hasilpertanian. Harapan besar dari Harita Nickel adalah agar kebutuhan pangan karyawan perusahaan dapat dipenuhi olehpara petani lokal, sehingga roda perekonomian dapat berjalanoptimal dan masyarakat dapat menikmati kesejahteraan.

Tentang Harita Nickel

PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel merupakan bagian dari Harita Group yang mengoperasikanpertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutandi Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara. Selain IUP Pertambangan, perusahaan sejak 2016 telah memiliki pabrikpeleburan (smelter) nikel saprolit dan sejak 2021 jugamemiliki fasilitas pengolahan dan pemurnian (refinery) nikellimonit di wilayah operasional yang sama. Kedua fasilitastersebut hadir untuk mendukung amanat industrialisasi daripemerintah Indonesia. Harita Nickel menjadi pionir di Indonesia dalam pengolahan dan pemurnian nikel limonit(kadar rendah) dengan teknologi High Pressure Acid Leach(HPAL). Teknologi ini mampu mengolah nikel limonit yang sebelumnya tidak dimanfaatkan, menjadi produk bernilaistrategis berupa Mixed Hydroxide Precipitate (MHP). Denganteknologi yang sama, MHP sebagai intermediate product telahberhasil diolah menjadi produk akhir berupa nikel sulfat dankobalt sulfat yang merupakan material inti pembuatan katodasumber energi baru, yaitu baterai kendaraan listrik. (red)

Berita Terkait

Kunjungan Kerja ke Kepulauan Sula, Menteri Kesehatan Bawa Tiga Pesan Penting Presiden Prabowo untuk Bupati Sula
Tunggu SK Bupati, Tarif Air Bersih di Halmahera Barat Segera Ditingkatkan
Gelar RDP Bersama Empat Dinas, Komisi II Sebut Kesra Lebih Unggul Dalam Realisasi Anggaran
Wakil Gubernur Maluku Utara Kunjungi Kepulauan Sula, Ini Agendanya
Desa Bega Raih Juara I Voli Ball dalam Kejurda Kepulauan Sula Tahun 2025
27 Cabor KONI Maluku Utara Layangkan Mosi Tidak Percaya: Djasman Diminta Undur
Andalkan Tim Sepuluh, Panitia Pelantikan APDESI Versi Aziz Mulai Beraksi
Antisipasi Cuaca Laut Ekstrem, Bupati Sula Minta Penambahan Penerbangan ke PT Trigana Air Service untuk Rute Sanana-Ternate dan Ternate-Sanana

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 06:03 WIB

Tumbangkan Bravo FC, Badai Biru 4G FC Siap Ukir Sejarah

Selasa, 15 Juli 2025 - 08:30 WIB

Desa Bega Raih Juara I Voli Ball dalam Kejurda Kepulauan Sula Tahun 2025

Selasa, 1 Juli 2025 - 07:15 WIB

Maulana Usia: Panitia Segera Distribusi Jadwal Pertandingan, 115 Peserta Lomba Lari dan 34 Regu Volli Ball Siap Berjibaku

Minggu, 4 Agustus 2024 - 14:59 WIB

Kembangkan Pesepak Bola Usia Dini, APSSI Halsel Gelar Festival NKRI

Sabtu, 20 Juli 2024 - 21:05 WIB

Lepas 76 Atlet Ikut POPDA XI, Pemkab Kepsul Berharap Doa dan Dukungan Masyarakat

Sabtu, 20 Juli 2024 - 07:29 WIB

Lepas Kontingen Popda ke XI, Bupati Janji Beri Bonus Bagi Yang Juara

Kamis, 18 Juli 2024 - 19:15 WIB

Baru Dibentuk Dua Bulan, Wushu Halsel Berhasil Sabet 10 Medali

Jumat, 7 Juni 2024 - 15:29 WIB

Perkuat Tim Jurnalis, Bupati Bassam Ikut Lomba Tarik Tambang

Berita Terbaru

Olahraga

Tumbangkan Bravo FC, Badai Biru 4G FC Siap Ukir Sejarah

Kamis, 17 Jul 2025 - 06:03 WIB