LABUHA,Teluknews.com – Program Umroh Gratis yang dicangkan Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Hasan Ali Bassam Kasuba, bagi tokoh agama memberi kesan tersendiri.
Pasalnya, antrian panjang untuk menunaikan Ibadah Haji setiap tahun, terkadang harapan untuk pergi ke tanah suci pupus, namun melalui program Ibadah Umroh gratis, para tokoh agama yang rindu akan beribadah ke tanah suci Makkah, tidak perlu menunggu lama, karena ada program Ibadah Umroh gratis dari Pemkab Halsel.
Sebelumnya, pada Agustus lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halsel memberangkatkan sekitar 70 orang yang terdiri dari Imam, Badan Sarah dan sejumlah pegawai honoror dengan masa pengabdian 20 tahun untuk menunaikan Ibadah Umroh ke Tanah Suci Makkah.
Program tersebut, terus dilaksanakan, ini dibuktikan ketika Bupati Bassam Kasuba melakukan kunjungan kerja di Desa Awis, Kecamatan Gane Barat dan Desa Desa Gayap Kecamatan Kayoa, dua tokoh agama diberi hadiah umroh gratis. Untuk Desa Awis hadiah umroh gratis diberikan kepada Imam Masjid Desa Awis, Rejeb Sabtu dan di Desa Gayap ibadah umroh gratis diberikan kepada Imam Masjid Desa Gayap, Anwar Ishak.
“Saya ucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada pak Bupati Bassam, yang sudah memberikan saya kesempatan untuk berangkat ke tanah suci makkah menunaikan ibadah umroh. Terima kasih juga pak Bupati yang telah bersedia membangun Masjid Desa kami, semoga Allah SWT membalas kebaikan pak Bupati,”ujarnya mengamini.
Senada juga disampaikan Imam Masjid Desa Gayap, Anwar Ishak. Anwar mengaku, dirinya tidak pernah menyangka jika mendapatkan hadiah umroh gratis dari Bupati Bassam Kasuba.
“Rasanya saya tidak percaya, namun ini nyata karena pak Bupati sendiri yang meminta saya untuk berangkat ibadah umroh ke tanah suci. Kami bangga punya pemimpin seperti pak Bupati Bassam Kasuba,”ujar Anwar dengan raut wajah penuh haru.
Sementara Bupati Bassam Kasuba menyampaikan, program ibadah umroh gratis bagi tokoh agama adalah bentuk apresiasi pemkab halsel kepada para tokoh agama yang dengan suka rela memberikan pemahaman tentang agama di Desa masing masing.
“Tokoh agama yang berperan membangun mental spritual masyarakat di desa. Maka, pemerintah berkewajiban memberikan hadiah sebagai bentuk penghargaan,”pungkasnya. (red).
