Dapat Kuota CPNS dan PPPK, Bupati Bassam Lobi Sistem Perengkingan

- Jurnalis

Senin, 18 Maret 2024 - 21:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Halmahera Selatan, Bassam Kasuba.

Bupati Halmahera Selatan, Bassam Kasuba.

LABUHA,Teuknews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel), menerima 3.585 kuota Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Pegawai Pemerintah dan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) RI.

Sebelumnya, Pemkab Halsel mengusulkan 2.285 kuota CASN PPPK dan CPNS. Kuota yang diusulkan itu terdiri dari kuota PPPK tenaga teknis sebanyak 1.085 orang, PPPK Tenaga Kesehatan (Nakes) 500, PPPK Tenaga Guru 500 dan CPNS sebanyak 200 orang. Namun, pada saat penetapan kuota CASN oleh Kemenpan-RB, kuota untuk Halsel naik menjadi 3.585 atau bertambah 1.300 orang.

Baca Juga :  Kegiatan LT. IV Gerakan Pramuka Resmi Digelar di Sofifi

”Menpan-RB sudah tetapkan kuota CASN Halsel sebanyak 3.585 orang,”ungkap Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba, ketika dikonfirmasi usai paripurna di kantor DPRD,”ungkap Bassam.

Bassam menambahkan, dari jumlah kuota CASN sebanyak 3.585 orang, kuota untuk tenaga PPPK sebanyak 2.835 dan kuota CPNS sebanyak 750 orang.”Rincian jelasnya nanti disampaikan oleh BKPPD, namun kuota CASN Halsel sudah final 3.585 orang,”tegasnya.

Politisi PKS Halsel ini menyatakan, saat ini pemkab Halsel masih melakukan koordinasi dengan Kemenpan-RB terkait penerapan Passinggrade. Menurutnya, penerapan passinggrade yang diterapkan oleh Kemenpan-RB sangat berpengaruh pada tingkat kelulusan putra/putri daerah, olehnya itu, Pemkab Halsel melakukan koordinasi agar pelaksanaan seleksi nanti tidak lagi menggunakan passinggrade tapi menggunakan sistem perengkingan.

Baca Juga :  Kinerja Buruk, Kadiknas Janji Evaluasi Kepsek SMP Negeri 2 Sanana

”Tenaga honorer kita masih cukup banyak. Jumlahnya masih 2 ribu lebih, olehnya itu kita minta keringanan dari Menpan sehingga tidak lagi menerapkan Passinggrade, tapi sistem perengkingan, agar semua honorer daerah bisa lolos seleksi PPPK,”pungksnya. (red)

Berita Terkait

Berkinerja Baik, Bupti Bassam Beri Bonus Kepada 38 ASN
Keciprat DAK Rp26 Miliar, RSUD Jailolo Fokus Pengembangan Fasilitas Kesehatan
AKD Resmi Terbentuk, Berikut Nama-nama Pimpinan Komisi DPRD Halsel
Diberhentikan Dari Jabatan Kadis Perindakop Halbar, Demisius Minta Maaf
Ini Penjelasan Sekda Soal Insiden di Kantor Disperindag Halmahera Barat
Palang Kantor Disperindag, Sekda dan Anggota DPRD Halbar Nyaris Adu Jotos
Protes Kelangkaan BBM, Kadisperindagkop Halbar Aniaya Warga
Silaturahmi Bersama Anggota DPD RI, Fraksi PKS Dorong Dua Prioritas Infrastruktur Dasar di Halsel

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 09:31 WIB

Aniaya Warga, Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Jadi Tersanka

Kamis, 9 Januari 2025 - 13:30 WIB

Aniaya Warga, Anggota DPRD Morotai Dilaporkan ke Polres Halbar

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:13 WIB

Aniaya Warga, Kadisperindag Halbar dan Stafnya Terancam Lima Tahun Penjara

Senin, 6 Januari 2025 - 10:26 WIB

Nilai Penyelesaian Kasus Pemukulan Hamsa Masuku Melalui Restorative Justice Sudah Tepat, Praktisi Hukum Minta Polres Kepulauan Sula Hentikan Penyidikan

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:53 WIB

Penyidik Kejari Halsel Kantongi Calon Tersangka Kasus Operasional 32 Puskesmas

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:09 WIB

Laporan Terkait Dugaan Mafia BBM Belum Digubris, Pelapor Demo Polres Kepulauan Sula

Kamis, 17 Oktober 2024 - 16:01 WIB

Temukan 33 Pelanggaran, Masyarakat Kepulauan Sula Diminta Tertib Lalulintas

Jumat, 11 Oktober 2024 - 18:52 WIB

Gerakan Ultimatum Indonesia Desak Kejati Telusuri Pemotongan DAK di Dikbud Malut

Berita Terbaru

Bupati Bassam saat menyerahkan sertifikat penghargaan kepada 38 ASN di halaman kantor Bupati, Senin (20/1/2025)

Daerah

Berkinerja Baik, Bupti Bassam Beri Bonus Kepada 38 ASN

Senin, 20 Jan 2025 - 07:32 WIB