SOFIFI,Teluknews.com – Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Maluku Utara (Malut), mulai melakukan update data pertanian di 10 Kabupaten/kota.
Update data pertanian dilakukan melalui kegiatan sinkronisasi dan updating data Simluhtan data e-Pusluh, yang digelar di Hotel Cendrawasi Kota Sofifi, Rabu (11/10/2023).
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Muhtar Husen saat membuka kegiatan menyampaikan, pembangunan pertanian yang efisien dan efektif perlu di dukung oleh data dan informasi pertanian yang valid dan terintegrasi pada semua subsektor pertanian serta stakeholder lainnya.
“Kita sama-sama menyadari bahwa sampai saat ini pembangunan pertanian di Provinsi Maluku Utara masih jauh dari target yang di tetapkan. Salah satu penyebabnya karena data pertanian kita belum teradministrasi secara baik. Seperti yang kita ketahui bersama, data sangat penting dalam pengambilan keputusan mulai dari tahapan perencanaan, perumusan dan pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan pertanian,”ungkapnya.
Muhtar memaparkan, sasaran pembangunan pertanian adalah membangun kemandirian petani dalam pendekatan kelompok tani. Untuk itu, data kelompok tani yang sampai saat ini masih menjadi permasalahan mendasar yang perlu menjadi perhatian dar berbagai pihak.
“Di maluku utara, secara spesifik belum mempunyai data kelompok tani berdasarkan komoditi, masih banyak petani yang terdaftar lebih dari satu kelompok tani,”katanya.
Muhtar menjelaskan, ada juga persoalan pendistribusian pupuk dan benih bersubsidi yang belum merata yang disebabkan oleh banyak petani yang NiKnya belum terinput pada aplikasi Simluhtan.
”Olehnya itu, data kelompok pertanian sangat penting untuk menyusun program pembangunan pertanian. Saya berharap melalui kegiatan ini, kita dapat berkolaborasi memajukan pertanian Maluku utara kedepan yang lebih baik,”pungkasnya. (red)