SANANA, Teluknews.com- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepulauan Sula (Kepsul) menggelar Pekan Imunisasi Nasional (PIN Polio) di depan SD Negeri Sanana, Desa Mangon, Kecamatan Sanana, Kepsul, Selasa (23/7/2024)
Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kepsul Suryati Abdullah menjelaskan kegiatan ini bersifat serentak secara nasional atau Indonesia Technical Advisosy Group On Immunization dengan pemberian Imunisasi Novel Oral Polio Vaccine Type 2 (nOPV2).
“Kegiatan sub pekan imunisasi nasional polio ini dilakukan dua putaran di wilayah KLB maupun di wilayah lainnya, yang berisiko tinggi sesuai dengan kajian epidemiologi,” ujar Suryati.
Di sisi lain, kata Suryati, kegiatan ini dilakukan dengan mempertimbangkan adanya situasi kejadian luar biasa di beberapa provinsi di Indonesia serta terdapat 32 provinsi dengan 399 kabupaten/kota yang memiliki risiko tinggi polio.
“Tujuannya adalah memutus transmisi virus polio yang menyebabkan kelumpuhan permanen pada anak,” paparnya.
Sementara adapun sasaran pelaksanaan PIN Polio adalah anak usia 0 bulan sampai 7 tahun (0 hari kurang 7 tahun 11 bulan 29 hari) tanpa memandang status imunisasi sebelumnya dengan jumlah sasaran keseluruhan berdasarkan microplaning Puskesmas di Kabupaten Kepulauan Sula sebanyak 11.744.
“Pelaksanaan PIN Polio bertempat di posyandu, TK, paud, Ra, SD atau MI yang tersebar di 13 Puskesmas Kabupaten Kepulauan . Jadi, ini dilaksanakan 2 dosis. Dosis pertama dimulai 23 Juli sampai 29 Juli 2024, kemudian dosis kedua pada 16 Agustus sampai 12 Agustus dan jarak intervalnya minimal dosis 1 ke dosis 2 adalah 2 minggu,” ujarnya.
Dia berharap dengan adanya pelaksanaan PIN Polio ini dapat mencapai target minimal 95 persen dan maksimal 100 perpersen.
“Sehingga masa depan anak sehat dan kuat demi Sula Bahagia,” pungkasnya. (nd)