Gelar Reses di Kayoa, Kuntu Terima Keluhan Tingginya Harga Sembako

- Jurnalis

Rabu, 18 Oktober 2023 - 20:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALSEL,Teluknews.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) diminta segera mengatasi kenaikan harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) dan Bahan Bakr Minyak (BBM) di wilayah Malut.

Permintaan itu disampaikan oleh Warga Desa Buli Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) kepada ketua DPRD Provinsi (Deprov) Malut Kuntu Daud saat melakukan reses di Desa Buli, Rabu (18/10/2023).

Menurut Kuntu, keluhan masyarakat sangat wajar, karena kenaikan Sembako dan BBM tidak dibarengi dengan kenaikan harga komoditi, sehingga warga merasa kesulitan, karena pendapatan tidak sesuai dengan pengeluaran.

Baca Juga :  Pjs Ajak Pendeta dan Jemaat Merawat Gedung Gereja Jemaat GMIH Putri Sion Goro-goro

”Kenaikan harga Sembako dan BBM ini secara nasional, namun pemprov tidak bisa tinggal diam, harus mencari solusi untuk mengatasi keluhan warga saat ini,”ungkap Kuntu kepada wartawan, Rabu (18/10/2023).

Politisi PDI Perjuangan Malut ini menambahkan, berbagai keluhan masyarakat yang disampaikan saat reses beragam, karena ada keluhan yang disampaikan merupakan kewenangan pemerintah pusat dan ada juga kewenangan pemerintah provinsi, olehnya itu sebagai anggota DPRD yang merupakan perwakilan masyarakat dirinya tetap berupaya menampung aspirasi masyarakat untuk disampaikan kepada pemerintah.

”Pemerintah harus mencari skema mengatasi soal kenaikan sembako terutama beras, karena masalah seperti ini juga berisiko pada inflasi daerah,”katanya.

Baca Juga :  Maju Pileg 2024, Julkifli Umumkan Pernah Tersandung Kasus Pidana

Kuntu menambahkan, selain masalah sembako, ada juga berbagai keluhan terkait rumah ibadah dan talud penahan ombak di daerah pesisir. Ini juga harus menjadi perhatian pemprov sehingga program yang disusun harus melihat kondisi ril yang terjadi di tengah masyarakat.

”Insa Allah apa yang menjadi keluhan masyarakat akan kita tampung kemudian menyampaikan kepada pemprov sehingga bisa dimasukkan dalam program daerah di tahun 2024 mendatang,”pungkasnya. (red)

Berita Terkait

Bintara Polri Angkatan 439 Polres Kepulauan Sula Bagi 100 Paket Takjil Gratis di Rumah Sakit Umum Sanana
Capaian PAD Halsel Tertinggi di Maluku Utara
Selain Sedekah, Warga juga Dapat Salam Hangat dan Permohonan Maaf dari FAM-SAH
Target Satu Juta Tenaga Kerja, Kemenaker RI Bangun BLK di Halsel
Hadiri Penutupan TMMD ke-123, Bupati Sula Apresiasi Kodim 1510/Sula
Berbagi Di Bulan Ramadhan, Mantan Kades Kaireu Ajak Warga Dukung Program Bupati dan Wakil Bupati
Sampaikan LKPD Tepat Waktu, BPK Apresiasi Pemda Halsel
Tak Mau Berpolemik, Mantan Kades Kaireu Terima Keputusan Bupati

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 14:34 WIB

Bintara Polri Angkatan 439 Polres Kepulauan Sula Bagi 100 Paket Takjil Gratis di Rumah Sakit Umum Sanana

Sabtu, 22 Maret 2025 - 22:48 WIB

Capaian PAD Halsel Tertinggi di Maluku Utara

Sabtu, 22 Maret 2025 - 04:29 WIB

Selain Sedekah, Warga juga Dapat Salam Hangat dan Permohonan Maaf dari FAM-SAH

Jumat, 21 Maret 2025 - 08:20 WIB

Target Satu Juta Tenaga Kerja, Kemenaker RI Bangun BLK di Halsel

Kamis, 20 Maret 2025 - 08:44 WIB

Berbagi Di Bulan Ramadhan, Mantan Kades Kaireu Ajak Warga Dukung Program Bupati dan Wakil Bupati

Senin, 17 Maret 2025 - 18:27 WIB

Sampaikan LKPD Tepat Waktu, BPK Apresiasi Pemda Halsel

Minggu, 16 Maret 2025 - 20:03 WIB

Tak Mau Berpolemik, Mantan Kades Kaireu Terima Keputusan Bupati

Minggu, 16 Maret 2025 - 20:00 WIB

Semarak Ramadhan, TP-PKK Halsel Bagi Ratusan Takjil

Berita Terbaru

Daerah

Capaian PAD Halsel Tertinggi di Maluku Utara

Sabtu, 22 Mar 2025 - 22:48 WIB

Politik

Sejumlah Kader Hanura Halsel Siap Tarung di Muscab

Jumat, 21 Mar 2025 - 08:14 WIB