SOFIFI,Teluknews.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Malut mulai melakukan persiapan menjelang proses tender kegiatan tahun 2023.
Menurut Kepala Dinas PUPR Saifuddin Djuba, saat rapat bersama Kepala Bidang dan PPK, dirinya menekankan agar semua dokumen penawaran segera disiapkan, sehingga proses tender tidak mengalami keterlambatan.
“Penyusunan HPS dan berbagai dokumen lainnya sudah harus disiapkan, sehingga proses tender bisa segera dilakukan. Jangan lagi proses tender dilakukan akhir tahun yang akibatnya pekerjaan tidak berjalan normal,”tandas Saifuddin ketika ditemuai di ruang kerjanya usai melaksanakan pertemuan, Rabu (09/2/2023).
Menurut Saifuddin, jika proses pemilihan terlambat sudah pasti pekerjaan juga akan mengalami keterlambatan, sehingga sesuai ketentuan harus dilakukan addendum kontrak yang nanti juga berdampak pada pihak rekanan.
“Langkah yang kita lakukan ini untuk mengantisipasi terjadinya adendum, jika adendum berulangkali dilakukan maka bisa memberatkan pihak rekanan, olehnya itu seluruh dokumen sudah harus disiapkan untuk diajukan ke ULP untuk proses pemilihan,”katanya.
Selain kegiatan Multiyears, lanjut Saifuddin, PUPUR juga mengelola anggaran kurang lebih Rp400 iliar yang bersumber dari dana DAU dan DAK, sehingga penyusunan dokumen penawaran harus dipercepat.
“Saya sakin semua staf di PUPR punya kemampuan, tinggal dilihat dari kemauan untuk bekerja lebih cepat lagi,”pungkasnya. (red)
