Kampanye Hitam Menjalar, Jubir DAMAI Nilai Bawaslu Hanya Tutup Mata dan Tak Punya Sikap

- Jurnalis

Minggu, 25 Oktober 2020 - 13:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAILOLO,Teluknews.com – Bawaslu Halmahera Barat (Halbar) dinilai lemah menjalankan fungsinya sebagai lembaga pengawasan pemilu.

Pasalnya, tahapan kampanye terbatas sudah berlangsung beberapa kali putaran, namun Bawaslu sebagai lembaga pengawasan tidak melakukan tugasnya dengan baik, sehingga beberapa kejadian atau pelanggaran saat dilakukan oleh pasangan calon (Paslon) Bupati lain saat kampanye terbatas tidak ditindak oleh Bawaslu.

“Saya bisa katakan, bahwa Bawaslu saat ini hanya bisa tutup mata dan tak punya sikap melihat fenomena kampanye hitam yang sering dilakukan tim Jurkam paslon bupati tertentu,”ungkap Juru Bicara (Jubis) Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Danny Missy-Imran Lolori (DAMAI), Ashari Dano Yasin, kepada wartawan, Minggu (25/10/2020).

Sekretaris DPC PAN Halbar ini menegaskan, bawaslu bisa dikatakan lemah dalam fungsi pengawasan, karena ada beberapa pertimbangan fakta yang terjadi, namun tidak ditindaklanjuti, diantaranya, kampanye hitam yang disebarluaskan oleh para juru kampanye pada saat kampanye terbatas di desa-desa, tidak tidak diawasi, bahkan tidak ditindaklanjuti secara aturan oleh Bawaslu.

Baca Juga :  KPU Resmi Launching Pilkada Halmahera Barat

“Salah satu contoh kapanya salah satu paslon di Desa Bobanehena beberapa waktu lalu, ada bukti rekaman beredar melakukan kampanye hitam dan menyerang paslon lain, tapi tidak ada tindakan apapun dari bawaslu, sehingga bawaslu bisa dinila terkesan mendiamkan kampanye hitam menjalar,”cetusnya.

Selain itu, kata Ashari, hingga saat ini bawaslu belum membentuk tim cyber yang bertugas memantau aktivitas tim pemenangan di media sosial. Padahal, bawaslu tahu dan mengerti, selain kampanye terbatas secara tatap muka, ada kampanye yang dilakukan dengan memanfaatkan media sosial, seperti Facebook, Instagram dan lainnya. Bahkan public juga belum mengetahui hasil mapping atau pemetaan Bawaslu, terkait daerah yang rawan praktik kecurangan.

Baca Juga :  Bahagia Dapat Nomor Urut 2, FAM Terlihat Bijak dan Ajak Paslon Lain Lakukan Ini

“Publik butuh informasi pemetaan dari pihak bawaslu, agar publik pun bisa aktif berperan dalam mengawal hajatan demokrasi 9 Desember nanti,”katanya.

Tim Paslon DAMAI, lanjut Ashari, mewakili masyarakat dan simpatisan DAMAI menginginkan proses demokrasi berjalan aman tanpa gaduh, olehnya itu, bawaslu harus bersifat tegas dan responsif dalam menyikapi berbagai bentuk kampanye hitam yang dipraktikkan oleh oknum-oknum tertentu saat berkampanye secara terbatas di desa-desa.

“Bawaslu harus secepatnya membentuk tim cyber yang bertugas memantau segala aktifitas tim pemenangan maupun simpatisan paslon tertentu di media sosial yang narasinya cenderung menyerang privasi kandidat. Tak kalah penting pula yang perlu ditindaklanjuti adalah bawaslu harus dapat menginformasikan ke publik, hasil pemetaan daerah atau zona rawan kecurangan yang berpotensi terjadi di halbar,”pungkasnya. (red)

Berita Terkait

Helni : Selama Proses Pengawasan Tahapan Pungut Hitung Tidak Ditemukan Pelanggaran
Suara FAM-SAH Naik Tajam di PSU TPS 2 Waiina, ISDA dan HT-Manis Turun Drastis
Raih Suara 28.781 Ribu, Paslon JUJUR Jadi Pemenang Pilkada Halbar
Bawaslu Halmahera Barat Fokus Monitoring Pleno Tingkat Kabupaten
Raih Suara 52.812 Ribu, Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilkada Halsel
Ini Data Form C1 Versi FAM-SAH, Menang di 8 Kecamatan, Lasidi Leko: Terima Kasih Kepada Semua Pendukung dan Tim Pemenangan
Bassam-Helmi Terpilih Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030
HMI Cabang Sanana Ucapkan Selamat ke FAM-SAH, Ingatkan Tetap Mengedepankan Kepentingan Rakyat

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 09:31 WIB

Aniaya Warga, Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Jadi Tersanka

Kamis, 9 Januari 2025 - 13:30 WIB

Aniaya Warga, Anggota DPRD Morotai Dilaporkan ke Polres Halbar

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:13 WIB

Aniaya Warga, Kadisperindag Halbar dan Stafnya Terancam Lima Tahun Penjara

Senin, 6 Januari 2025 - 10:26 WIB

Nilai Penyelesaian Kasus Pemukulan Hamsa Masuku Melalui Restorative Justice Sudah Tepat, Praktisi Hukum Minta Polres Kepulauan Sula Hentikan Penyidikan

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:53 WIB

Penyidik Kejari Halsel Kantongi Calon Tersangka Kasus Operasional 32 Puskesmas

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:09 WIB

Laporan Terkait Dugaan Mafia BBM Belum Digubris, Pelapor Demo Polres Kepulauan Sula

Kamis, 17 Oktober 2024 - 16:01 WIB

Temukan 33 Pelanggaran, Masyarakat Kepulauan Sula Diminta Tertib Lalulintas

Jumat, 11 Oktober 2024 - 18:52 WIB

Gerakan Ultimatum Indonesia Desak Kejati Telusuri Pemotongan DAK di Dikbud Malut

Berita Terbaru

Bupati Bassam saat menyerahkan sertifikat penghargaan kepada 38 ASN di halaman kantor Bupati, Senin (20/1/2025)

Daerah

Berkinerja Baik, Bupti Bassam Beri Bonus Kepada 38 ASN

Senin, 20 Jan 2025 - 07:32 WIB