HALSEL,Teluknews.com – Warga Desa Talapaon Kecamatan Makian Barat, Kabupaten Halmahera Selatan, terpaksa memalang Kantor Desa.
Pemalangan kantor desa yang dilakukan warga pada Sabtu (14/01/2023), itu merupakan mentuk kekesalan warga terhadal Kepala Desa Talapaon, Akuf M Laher yang tidak transparansi dalam pengelolaan Dana Desa tahun anggaran 2022.
“Aksi ini murni dilakukan oleh masyarakat, karena hingga saat ini anggaran dana desa tahun 2022 tidak ada kejelasan sama sekali,”ungkap Jamrud, usai pemalangan kantor desa.
Jamrud mengaku, anggaran Dana Desa tahun 2022, diduga disalahgunakan oleh kades sebesar Rp 950 juta dan Dana DBH Rp 15 Juta.
“Kami berharap DPMD segera menindaklanjuti tuntutan kami dan kami juga meminta Inspektorat segera melakukan pemeriksaan terhadap dugaan penyalagunaan anggaran yang diduga dilakukan oleh kades,”tukasnya.
Jamrud bahkan meminta Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik, harus turun tangan memeriksa kades talapon.
“Kami pikir, Bupati juga punya ketegasan untuk hal ini. Sebeb Kades Talapaon kuat dugaan melakukan monopoli anggaran dana Desa,”pungkasnya. (bur)