LABUHA,Teluknews.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, mulai menyasar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel).
Ini disampaikan Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Halsel, Kadri La Etje saat menghadiri acara deklarasi netralitas Kepala Desa (Kades) Wilayah Zona Bacan di ruang Aula kantor Bupati, Jumat (27/9/2024).
Menurut Kadri, ketika dirinya memulai tugas sebagai Pjs Bupati pada tanggal 25 September kemarin, dirinya langsung mendapat laporan dari Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Safiun Radjulan, jika ada surat dari KPK terkait agenda supervisi yang nantinya dilakukan pada tanggal 13 hingga 14 Oktober mendatang.
“Jadi KPK akan masuk melakukan supevisi di Halsel pada tanggal 13 Oktober mendatang,”ungkapnya.
Kadri lantas meminta seluruh pimpinan OPD, Camat dan para Kades, segera menyiapkan semua dokumen, karena akan dilakukan pemeriksaan oleh KPK.
“Tinggal 15 hari lagi KPK sudah datang, jadi mulai sekarang kita sudah harus break down dan yang pertama di mulai dari ULP mengenai proses mekanisme tender,”cetusnya.
Kadri menegaskan, para kepala desa juga jangan main main, karena satu sendok saja yang tidak bisa dipertanggujawabkan akan diperiksa KPK.
“Saya minta jangan menyibukan diri dengan proses Pilkada, mulai sekarang siapkan semua administrasi yang lengkap sebelum di periksa KPK,”pungkasnya. (red)