Gubernur AGK saat memukul gong sebagai tanda launching tiga desa adat di Kecamatan Bacan Kabupaten Halmahera Selatan.
SOFIFI,Teluknews.com – Gubernur Maluku Utara (Malut) Abdul Gani Kasuba (AGK) melaunching tiga Desa Adat di Amasing Kota, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Kegiatan launching tiga Desa Adat di Amasing Kota, Jumat (3/03/2023), Gubernur AGK di dampingj Ketua PKK Faoniah Jaohar Kasuba dan Kepala Biro Adpim Setdaprov Rahwan K. Suamba.
Menurut Gubernur, program launching tiga Desa Adat di Amasing Kota, tujuannya untuk menjaga kelestarian budaya Bacan. Budaya, Bahasa dan Karakter Adat harus terus dipertahankan, sehingga tidak punah, olehnya itu launching tiga Desa Adat sangat penting agar kelestarian dan aktifitas belajar membaca dan belajar bahasa terus dikembangkan dari generasi ke generasi.
“Saya ingatkan pentinganya mengajarkan bahasa kepada anak anak generasi saat ini, jika dibiarkan maka bahasa yang digunakan para pendahulu akan punah dengan sendirinya,”ungkap AGK.
Gubernur dua periode ini menyatakan, dirinya banyak menerima undangan agenda di Bacan namun keterbatasan waktu sebagai kepala daerah, sehingga baru kemarin hadir di Bacan. Apalagi sebagai kepala daerah, dirinya tidak hanya di undang di halamahera selatan tapi hampir di semua daerah dirinya harus menerima undangan, sehingga harus ada waktu yang lowong barulah dirinya berkesempatan hadir.
“Saya berharap, masih ada waktu dan kesempatan untuk kembali lagi ke bacan,”katanya.
Mantan anggota DPR RI ini juga mengajak kepada masyarakat Amasing Kota, agar terus menjaga dua hal untuk generasi lanjutan yakni Alkhairaat dan Misbahul Aulad. Menurutnya, dua hal itu adalah warisan orang tua sejak kecil maka harus terus dijaga jangan sampai ternoda atau dipersulit karena jika generasi ini terputus maka adat seaotran itu akan pudar.
“Itu adalah salah satu kebesaran orang bacan diantara dua sekolah ini karena itu adalah pilar kehidupan,”pungkasnya.
Turut hadir saat acara launching tiga Desa Adat adalah, Kepala DP3A Halsel, kepala desa se Amazing Kota, Kapolsek, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat. (red)