JAILOLO,Teluknews.com – Acara pelepasan Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Halmahera Barat (Halbar), M. Rizal Ismail, di Lobi Lantai II Kantor Bupati, Senin (7/12) berlangsung khidmad.
Acara pelepasan yang dihadiri Bupati Halbar, Danny Missy, Mantan Pjs Bupati M. Rizal Ismail, Ketua DPRD Charles Richard, Sekkab Syahril Abduradjak, Forkompimda serta pimpinan SKPD dan ASN lingkup Pemkab Halbar.
Mantan Pjs Bupati M. Rizal Ismail saat menyampaikan sambutanya menyatakan, dirinya merasa banga bisa hadir di acara lepas pisah Pjs Bupati yang digelar hari ini. Selama 71 hari bertugas dirinya dapat menyampaikan alhamdulilah, karena tugas yang dia jalankan berjalan aman dan kondusif. Walau demikian ada hal yang perlu dikoordinasikan terus, soal enam desa, karena sampai sekarang tidak ada hal yang menonjol tapi harus ada pengawalan soal mobilisasi masyarakat halbar yang di daerah halut untuk coblos ke halbar.
”Netralitas ASN, kami sudah dapat tiga keputusan KASN, ada hukuman ringan dan sedang, saya sudah sampaikan ke sekda untuk ditindaklanjuti. Ada sebagian kecil ASN terlibat politik dan ada juga pimpinan OPD, jadi nanti ditindaklanjuti oleh pak bupati, karena jangan sampai ulah ulah ASN dapat mengotori pesta demokrasi,”ungkapnya.
Kadis Pertanian Provinsi ini menambahkan, terkait dengan covid-19 hanya satu pasien dari gamsungi, jadi halbar sudah bisa dikatakan tidak ada lagi kasus baru Covid-19. Ada beberapa hal jangka panjang, karena dari provinsi sudah menetapkan untuk pengembangan pelabuhan matui, karena matui akan jadi pelabuhan utama maluku utara, dan lahan sudah dibebaskan agar bisa disertifikasi, selain itu ada juga program gosora yang nantinya bersirgi dengan pelabuhan matui, karena halbar berdekatan dengan dua daerah lainya yakni Halut dan Haltim.
”Saya merasa bangga atas kerja keras pak bupati saya terima penghargaan Hak Paten Intektual Komunal dari Kementrian Hukum dan HAM, dari 158 Hak Paten yang diususlkan sudah 58 Hak Paten yang sudah ada sertifikatnya,”katanya.
Sementara Bupati Danny Missy menyampaikan, dirinya sudah dengar paparan dari Pjs Bupati yang bertugas selama 71 hari, mampu menggantikan dirinya memberikan pelayanan terbaik, olehnya itu Danny meberikan apresiasi kepada Pjs dan Sekkab yang telah menetapkan APBD Perubahan 2020 dan APBD Induk 2021, sehingga 2021 pemkab bisa memberikan pelayanan yang baik.
”Kepada Kemenkum-HAM terima kasih atas penghargaan hak intelektual komunal, dari usulan 158 kita sudah dapat 58 sertifikat hak intelektual komonal. Saya berharap usulan yang lain dapat diperhatikan dengan baik, sehingga apa yang kita usulkan menjadi hak paten milik masyarakat halbar,”tandasnya.
Politisi PDI-Perjuangan Halbar ini menegaskan, semua SKPD agar turun ke masyarakat kemudian memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak golput dan selalu menjaga keamanan dan ketertiban umum jelang pemungutan suara.
”ASN sudah diikat dengan UU dan aturan, di daerah ini ada komisi ASN, yang diketuai oleh pak sekda, jadi apa yang sudah disampaikan oleh Pjs akan kita tindaklanjuti. Jadi saya ingatkan para kadis jangan buat dua kaki, yakni kaki diseblah kandidat lain dan kasi sebalah juga di kandidat lain, ini kita akan tindak tegas,”pungkasnya. (red)