SOFIFI,Teluknews.com – Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Maluku Utara (Malut), terus memacu sprit para bendahara di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut untuk menata sistem pelaporan dan pertanggujawaban keuangan daera.
Ini bisa dilihat ketika BPKAD memfasilitasi para bendahara untuk mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas kinerja aparatur pemerintah dalam penatausahaan, pertanggungjawaban keuangan daerah serta strategis menghadapi audit dalam penyusunan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan, di Hotel Ambarukmo Jogjakarta, Sabtu (24/09/2022).
“Kegiatan bimtek yang kita gelar saat ini, untuk membekali para bendahara, sehingga dapat mempersiapkan pertanggujawaban keuangan daerah yang lebih baik dan tepat waktu,”ungkap Kepala BPKAD Malut, Dr. Ahmad Purbaya ketika dikonfirmasi, Minggu (25/09/2022).
Menurut Purbaya, saat ini pemerintah provinsi terus berupaya memperbaiki sistem pengelolaan keuangan yang lebih transparan dan terukur, sehingga pertanggujawaban keuangan harus lebih cepat agar ketika tiba saatnya pemeriksaan para bendahara SKPD sudah bisa mempersiapkan semua pertanggungjawaban keuanga.
“Kita semua saat ini dalam proses pembelajaran untuk membenahi sistem pertanggujawaban keuangan daerah,”ucapnya.
Mantan Kepala Inspektorat Malut ini berharap, para peserta bimtek dapat mengikuti materi secara baik dan memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan untuk memperbaiki sistem pengelolaan keuangan dan pertanggujawaban keuangan, sehingga ketika kembali ke instansi masing masing dapat diterapkan dan diaplikasikan dalam penyusunan pertanggungjawaban keuangan daerah.
“Harapnya semua bendahara dapat mengikuti bimtek dengan baik dan memperhatikan materi yang diberikan para narasumber, sehingga pertanggujawaban keuangan bisa disusun lebih baik dan tepat waktu,”harapnya.
Purbaya sendiri menyampaikan ucapan terima kasih kepada Panitia, Pusdiklat Permendagri dan Bidang Perbendaharaan yang melaksanakan kegiatan bimtek, karena karena kegiatan bimtek yang dilaksanakan itu, menjadi pembinaan dan solusi menghadapi pemeriksaan kedepan.
“Prinsipnya, kita terus berupaya agar pertanggujawaban keuangan daerah bisa lebih baik dan pada saat pemeriksaan keuangan dari BPK maupun BPKP, kita sudah siap,”pungkasnya.
Untuk diketahui, kegiatan bimtek digelar sejak 22 September hingga 25 September yang dihadiri Direktur Pelaksanaan dan Pertanggung Jawaban Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dr. Horas Maurits Panjaitan, MEc.Dev, Kepala Seksi Analis Keuangan Pusat dan Daerah Ahmad Edwin, SE., M.Si, Kepala BPKAD Dr. Ahmad Purbaya dan para bendahara SKPD di lingkup Pemprov Malut. (red)
