TIDORE,Teluknews.com – Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Kpt. Ali Ibrahim, secara resmi menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) tahun anggaran 2021.
Penyampaian LKPJ tahun anggaran 2021 itu, disampaikan pada rapat Paripurna ke-8 masa persidangan ke- II tahun 2022 di ruang rapat paripurna DPRD Kota Tidore Kepulauan, Kamis (31/3/2022).
Walikota Tidore Kepulauan, Kpt H. Ali Ibrahim dalam pidatonya mengatakan, saat ini reformasi tata kelola pemerintahan di Indonesia telah berorientasi pada kinerja, dimana ukuran keberhasilan diukur dari pencapaian hasilnya, bukan sekedar uang yang dikeluarkan.
“Karena itu, ukuran kinerja sangat penting untuk mengetahui arah dan tujuan, juga dapat mengidentifikasi permasalahan daerah serta memonitor implementasi rencana-rencana dan bagaimana cara memperbaikinya,”jelasnya.
Dikatakan Ali Ibrahim, pemerintah Kota Tidore Kepulauan saat ini telah berupaya menyiapkan konsepsi pemerintahan berbasis kinerja, dimulai dari meletakkan 16 indikator kinerja utama (IKU) dalam RPJMD yang baru.
“Dari 16 IKU tersebut kemudian kami breakdown ke dalam sejumlah indikator kinerja kunci, indikator program, indikator kegiatan dan indikator sub kegiatan dalam setiap usulan OPD,”Tutur Ali Ibrahim.
Lebih lanjut Ali Ibrahim mengatakan, LKPJ hari ini tidaklah sekedar catatan Rapor Pemerintah Daerah untuk dievaluasi oleh wakil rakyat, tetapi lebih jauh, LKPJ menjadi bukti bahwa Pemerintah telah hadir untuk rakyat, bekerja secara profesional, transparan, akuntabel dan berpihak untuk kemaslahatan orang banyak.
“Pada tahun 2021, Alhamdulillah sudah banyak keberhasilan yang dicapai dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, meskipun diakui masih terdapat kekurangan bahkan ketidakpuasan masyarakat,”katanya.
Sementara Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan Ahmad Ishak, saat membuka Rapat Paripurna tersebut mengatakan, suasana rapat paripurna hari ini agak berbeda dengan yang sebelumnya, karena pimpinan dan anggota DPRD serta peserta rapat paripurna menggunakan Pakaian Adat. Ia juga menambahkan DPRD akan tetap menggunakan pakaian adat sebagai bentuk mendukung kebijakan Pemerintah Daerah.
“Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan akan menggunakan Pakaian Adat sebagai komitmen dan bentuk dukungan terhadap kebijakan Pemerintah Daerah selagi itu baik dan benar, kedepannya Rapat Paripurna apa saja jika jatuh pada hari kamis, maka kita akan tetap menggunakan Pakaian Adat Tidore,”pungkas Ahmad Ishak.
Usai Rapat, Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2021, diserahkan Walikota Tidore Kepulauan Kpt, H. Ali Ibrahim kepada Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan Ahmad Ishak. (red)