Tanggapi Pernyataan Richard Lee, Zulafifi: Masih Banyak Polisi Baik

- Jurnalis

Senin, 13 Mei 2024 - 11:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mananging Kantor Hukum Senen's dan Partners, Zulafif Senen.

Mananging Kantor Hukum Senen's dan Partners, Zulafif Senen.

Kantor Hukum Senen’s dan Partners ikut mengomentari pernyataan Dokter Richard Lee yang menyatakan polisi dapat menyelesaikan masalah dengan memberikan uang.

Menurut Kantor Hukum Senen’s dan Partners, pernyataan dokter kecantikan itu selain dianggap kontroversi, juga mencoreng nama institusi kepolisian.

“Apa yang disampaikan oleh terduga oknum dokter inisial R ini tentunya sangat disayangkan karena sangat mencoreng nama baik atau citra institusi kepolisian,” terang Mananging Kantor Hukum Senen’s dan Partners, Zulafif Senen, Minggu malam, 12 Mei.

Pengacara asal Morotai yang berkarir di Jakarta ini menilai, pernyataan dokter R bisa dibilang sangat merugikan di tengah citra polisi sedang membaik. Menurutnya, masih banyak polisi baik yang mengabdi melebihi tugas dan tanggungjawab.

Baca Juga :  Wow! Majalah Nasional The ONE Magz Nobatkan Bupati Sula sebagai The Best One Inspiring Leaders

“Masih banyak polisi baik dan teladan yang menjalankan tugas dengan niat dan cara-cara yang baik. Masih banya polisi yang mengayomi,” sambungnya.

Dokter R sebelumnya menjadi sorotan usai munculnya dugaan rekayasa dalam kasus pencurian di klinik Athena di Padang, Sumatra Barat. Terlebih beredar rekaman suara mirip R yang menyatakan ‘kalau polisi kasih duit saja selesai’.

Rekaman yang diklaim hasil teknologi AI inipum membuat nama R makin tranding topik. R pun dikecam masyarakat umum, terutama dari kalangan polisi. Dokter asal Palembang, Sumatera Selatan itupun terancam dipolisikan buntut pernyataan.

Dokter yang pernah berseteru dengan Kartika Putri itu belakangam buka suara soal rekaman suara mirip dirinya yang viral tersebut. Ia menegaskan bahwa saat ini banyak orang tak bertanggung jawab yang menggunakan teknologi AI untuk menciptakan suara mirip dirinya.

Baca Juga :  Wakil Presiden RI Berikan Penghargaan Universal Health Coverage ke Bupati Sula

“Sekali lg sy info, semua bnyk org membuat AI dg suara saya di manfaatkan u berjualan atau menipu. Sudah bnyk korban,” tulis Richard Lee di kolom caption salah satu unggahan instagramnya yang dikutip teluknews dari kumparanhits, Senin 13 Mei.

Dalam tanggapannya itu, Richard Lee menyertakan beberapa contoh penipuan hasil kerja teknologi AI. Dalam video yang diunggah, terlihat akun yang berjualan bantal menggunakan suara mirip Richard, seolah sang dokter tengah mempromosikan bantal tersebut. (red)

Berita Terkait

Wow! Majalah Nasional The ONE Magz Nobatkan Bupati Sula sebagai The Best One Inspiring Leaders
Ini 7 Pesan Presiden Prabowo, Disampaikan Bupati Fifian di Upacara HUT KORPRI di Kepulauan Sula
Wapres Ma’ruf Amin Bakal Resmikan Pasar Rakyat Jailolo
Wakil Presiden RI Berikan Penghargaan Universal Health Coverage ke Bupati Sula
Semester Pertama 2024, Penjualan Harita Nikel Tumbuh 25 Persen

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 13:28 WIB

Helni : Selama Proses Pengawasan Tahapan Pungut Hitung Tidak Ditemukan Pelanggaran

Jumat, 6 Desember 2024 - 20:00 WIB

Suara FAM-SAH Naik Tajam di PSU TPS 2 Waiina, ISDA dan HT-Manis Turun Drastis

Jumat, 6 Desember 2024 - 09:40 WIB

Raih Suara 28.781 Ribu, Paslon JUJUR Jadi Pemenang Pilkada Halbar

Rabu, 4 Desember 2024 - 18:13 WIB

Bawaslu Halmahera Barat Fokus Monitoring Pleno Tingkat Kabupaten

Kamis, 28 November 2024 - 17:32 WIB

Raih Suara 52.812 Ribu, Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilkada Halsel

Kamis, 28 November 2024 - 13:24 WIB

Ini Data Form C1 Versi FAM-SAH, Menang di 8 Kecamatan, Lasidi Leko: Terima Kasih Kepada Semua Pendukung dan Tim Pemenangan

Kamis, 28 November 2024 - 11:24 WIB

Bassam-Helmi Terpilih Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030

Kamis, 28 November 2024 - 07:16 WIB

HMI Cabang Sanana Ucapkan Selamat ke FAM-SAH, Ingatkan Tetap Mengedepankan Kepentingan Rakyat

Berita Terbaru