JAILOLO, Teluknews.com- Dana Desa bisa digunakan untuk membantu masyarakat tujuh Desa di Kecamatan Ibu Utara, Halmahera Barat yang terdampak erupsi Gunung Ibu.
Hal tersebut disampikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, Letjen TNI Suharyanto, di Kantor Bupati, Jumat (31/5/2024).
“Masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Ibu, nanti bisa dibantu juga melalui Dana Desa, dana sosial dan lain-lain,” ungkap Kepala BNPB RI Letjen TNI Suharyanto.
Senada disampaikan Penjabat Gubernur Maluku Utara, Syamsuddin Abdul Kadir. Ia menyebutkan bahwa keluhan warga terdampak erupsi terkait biaya sekolah anak mereka, bisa dibantu melalui Dana Desa.
“Pak Bupati menyampaikan sesuai dengan Peraturan Menteri Desa bahwa Dana Desa Bisa dimanfaatkan dalam situasi bencana. Karenany, bisa dikoordinasikan untuk ditindaklanjuti dan dilakukan penanganan,” jelas Syamsuddin.
Sementara terkait biaya pendidikan, mantan Sekprov Maluku Utara itu menyatakan akan didata lebih dulu oleh Pemerintah Desa untuk diketahui secara pasti jumlah mahasiswa yang orang tuanya terdampak erupsi Gunung Ibu.
“Nanti kita data dulu, kalau memang banyak, dan Desa tidak mampu, berarti naik sampai ke atas (kabupaten dan provinsi, red). Jadi saat ini kita tunggu didata dulu oleh desa kemudian kalau itu tidak mampu baru kita tindaklanjut di tingkat atas,” terngnya.
Sekadar diketahui, tujuh desa yang terdampak letusan Gunung Ibu, yakni Desa Duono, Desa Goin, Desa Sangaji Nyeku, Desa Tuguis, Desa Togoreba Sungi, Desa Tokuoko dan Desa Soasangaji. (bur/red)