Halsel Naik Level atas Survei Penilaian Integritas KPK

Dari Zonah Merah, Kini Naik Peringkat Tiga Dengan Status Zona Kuning

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 12 Desember 2025 - 08:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LABUHA,Teluknews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel) yang dipimpin Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba dan Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin, naik level pada Survei Penilaian Integritas (SPI) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berdasarkan hasil suvei KPK, Pemkab Halsel masuk pada kategori Zona kuning SPI yang mengindikasikan adanya ruang untuk perbaikan menuju zona hijau (terjaga). Hasil yang diterima Pemkab Halsel atas SPI tahun 2025 menunjukan perbaikan total, dimana ditahun 2024, SPI Halsel berada pada Zona Merah dengan skor nilai 64,81 persen atau urutan ke 7 dari 10 Kabupaten Kota. Namun untuk tahun 2025, Halsel naik peringkat dengan skor 73,44 persen atau urutan ke tiga dari 10 Kabupaten/kota.”

Baca Juga :  Harga Ikan TunaTurun Drastis, Nelayan Demo Pemda

“Artinya, tujuan pak bupati dan pak wakil untuk menciptakan sistem pemerintahan yang bebas dari KKN mulai menunjukan hasil yang baik, karena survei KPK yang sebelumnya halsel berada pada zona merah, kini sudah berada pada zona kuning,”ungkap Kepala Inspektorat Halsel, Ilham Abubakar, ketika dikonfirmasi, di ruang kerjanya, Jumat (12/12/2025).

Ilham menambahkan, tujuan dilakukan SPI oleh KPK adalah memetakan risiko korupsi, mengukur integritas, mendorong pencegahan korupsi di instansi pemerintah, meningkatkan kesadaran publik, serta memberikan rekomendasi perbaikan tata kelola untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan akuntabel.

Baca Juga :  Bupati Perintahkan BKPPD Beri Sanksi Kepada ASN Malas

”Pak bupati dan pak Wakil selalu mengingatkan kita agar memberikan pelayanan terbaik dan selalu terbuka dalam mengelola keuangan daerah dengan tujuan untuk menghindari perbuatan yang menyimpang,”tandasnya.

Ilham berharap, nilai yang diterima dari KPK saat ini jangan dijadikan sebuah kebanggan, tapi merupakan cambuk bagi seluruh stakeholder untuk lebih mawas diri dan berpegang pada prinsip pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.

”Insa Allah kita berupaya untuk tahun 2026 bisa masuk pada zona hijau,”pungkasnya. (red)

Penulis : Df

Editor : Redaksi

Berita Terkait

25 Unit Kos-kosan di Jailolo Hangus Terbakar
Pemda Halbar Resmi Usulkan 1.405 Tenaga PPPK Paruh Waktu ke KemenPAN-RB
Ini Pesan Kepala BKN RI Saat Menyerahkan SK 1.839 Tenaga PPPK Pemkab Halsel
Peletakan Batu Pertama RLH Batal, Gubernur Desak Pemda Halbar Selesaikan Sengketa Domato–Dehe
Komitmen Sejahterakan Masyarakat Obi, Harita Nickel Dapat Apresiasi dari Ketua DPRD Provinsi
Bupati Perintahkan BKPPD Beri Sanksi Kepada ASN Malas
Penumpang Diduga Ditolak Naik Speedboat Usai Unggah Video Soal Keselamatan
Bupati James Jamin Insentif Keagamaan Tidak Terhenti Di Tengah Tekanan Fiskal

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:11 WIB

25 Unit Kos-kosan di Jailolo Hangus Terbakar

Jumat, 12 Desember 2025 - 19:22 WIB

Pemda Halbar Resmi Usulkan 1.405 Tenaga PPPK Paruh Waktu ke KemenPAN-RB

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:15 WIB

Ini Pesan Kepala BKN RI Saat Menyerahkan SK 1.839 Tenaga PPPK Pemkab Halsel

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:22 WIB

Peletakan Batu Pertama RLH Batal, Gubernur Desak Pemda Halbar Selesaikan Sengketa Domato–Dehe

Jumat, 12 Desember 2025 - 08:03 WIB

Halsel Naik Level atas Survei Penilaian Integritas KPK

Berita Terbaru

Kos-kosan milik Arbert di Desa Kuripasai hangus terbakar. (Istimewa)

Daerah

25 Unit Kos-kosan di Jailolo Hangus Terbakar

Jumat, 12 Des 2025 - 20:11 WIB

Daerah

Halsel Naik Level atas Survei Penilaian Integritas KPK

Jumat, 12 Des 2025 - 08:03 WIB