JAILOLO,Teluknews.com – Tim Satuan Gugus Tugas (Satgus) penaganan Corona Virus (Covid-19) di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) kembali melakukan pemeriksaan Rapid Test terhadap 21 warga yang melakukan karantina di Hotel D’Hoek dan Jailolo Majang.
Pemeriksaan Rapid Test yang dilakukan oleh tenaga medis dari tim Satgus Covid-19 terhadap 21 warga itu, hasilnya non reaktif atau negative, sehingga total warga yang telah menjalani pemeriksaan Rapid Test dan hasilnya negative sudah sebanyak 61 orang.
”Pemeriksaan kemarin terhadap 5 warga yag melakukan karanti di Hotel D’Hoek dan 16 warga di Hotel Jailolo Majang dan hasilnya non reaktif atau negative Covid-19,”ungkap Juru Bicara Tim Satgus Covid-19 Chuzaemah Djauhar ketika dikonfirmasi, Jumat (24/4)
Kadis Kominfo Halbar ini menambahkan, setelah tim medis melakukan pemeriksaan Rapid Test dan hasilnya non reaktif Covid-19, Dinas Kesehatan kemudian berkoordinasi dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Alam (BPBD) untuk mengembalikan 21 warga tersebut ke rumah masing-masing untuk melakukan karantina mandiri di rumah, karena dalam waktu 7-10 hari kedepan tim medis akan kembali turun ke rumah 21 warga tersebut untuk melakukan pemeriksaan Rapid Test ke dua.
”Sebanyak 21 warga yang telah mejalani pemeriksaan Rapid Test itu dari Kecamatan Jailolo, Sahu, Sahu Timur, Ibu dan Ibu Selatan, sehingga 21 warga tersebut tetap menjalani karantina mandiri di rumah, agar 7-10 hari kedepan tim medis kembali melakukan pemeriksaan rapid test untuk kedua kalinya,”katanya.
Emma sapaan akrab Chuzaemah mengaku, untuk lokasi karantina bagi pelaku perjalanan dari daerah terpapar yang disiapkan di Rumah Susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara (ASN) di Desa Acango kini sudah ditempati oleh tiga warga yang saat ini menjalani karantina mandiri, karena baru tiba dari daerah terpapar yakni Surabaya dan Salahtiga.
”Tiga orang warga yang melakukan karantina di rusun karena baru tiba dari Surabaya dan Salahtiga yang merupakan daerah terpapar Covid-19,”pungkasnya. (red)













