JAILOLO,Teluknews.com – Pemerintah Pusat (Pempus) menyalurkan dan bantuan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) sebesar Rp. 444 juta, (444.000.000).
Bupati Halbar saat menyerahkan Bantuan Presiden (Bapres) untuk 416 UMK, Rabu (16/9) menyampaikan, Banpres produktif sangat bermanfaat untuk mendongkrat perekonomian masyarakat yang bergerak dibidang UMK, disaat menghadapi penyebaran Corona Virus (Covid-19).
”Banpres produktif ini akan diberikan kepada masing-masing UMK dengan total bantuan per UMK sebesar Rp 2,4 juta, untuk 185 UMK,”ungkapnya.
Politisi PDI-Perjuangan Halbar ini berharap, bantuan yang diberikan harus digunakan sebaik mungkin, karena mengingat situasi saat ini dapat mengakibatkan kerugian besar apabila tidak dimanfaatkan dengan baik.”Saya berharap bantuan yang diterima dimanfaatkan dengan baik untuk menambah penghasilan, karena saat ini penyebaran Covid-19 masih terus berlangsung,”katanya.
Danny berharap, semua pihak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, namun disamping itu usah kelompong maupun usaha perorangan bisa terus berjalan, agar kondisi ekonomi tidak terpuruk disituasi pandemic saat ini.”Kita semua berharap kondisi bisa kembali normal, agar aktifitas kita juga bisa kembali normal seperti biasanya,”tandasnya.
Terpisah Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop) Martinus Djawa, menjelaskan, bantuan modal usahan bagi pelaku UMK dari Pempus itu, merupakan program Presiden Joko Widodo dengan nama Bantuan Presiden (Banpres) produktif yang diperuntukkan bagi pelaku usaha mikro dan kecil. Banpres yang diterima oleh pelaku UMK itu, ada 185 UMK merupakan usulan dari Disperindagkop dan ada 155 UMK merupakan usulan dari lembaga keuangan BANK dan non Bank yang terkofer dalam Banpres.
”Jadi untuk halbar, bantuan modal usaha bagi UMK itu totalnya 340 UMK dengan rincian penerima masing-masing Rp. 2,4 juta dan akan ditranfer langsung kepada rekening penerima di minggu ketiga bulan September,”jelasnya..
Martinus menambahkan, selain Banpres untuk untuk 340 orang UMK, ada juga bantuan kolbox 54 unit untuk 54 orang UMK, bantuan gerobak 15 unit untuk 15 orang UMK dan bantuan 7 unit tenda untuk 7 orang UMK dari Kemtrian Perindagkop, sehingga total penerima bantuan sebanyak 416 UMK.
”Bantuan yang kita salurkan ini juga bagian dari upaya pak Bupati melakukan lobi di Kementrian Perindustrian, olehnya itu besar harapan kami dari bantuan ini para pelaku UMK mampu memanfaatkan dengan baik, agar bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat halbar,”pungkasnya. (red)
