Purbya : Pencairan TPP ASN Tergantung Kelengkapan Dokumen Dari OPD

- Jurnalis

Jumat, 30 Juni 2023 - 09:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dr. Ahmad Purbaya

Dr. Ahmad Purbaya

SOFIFI,Teluknews.com – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Malut, Ahmad Purbaya, akhirnya angkat bicara soal tunggakan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan tunggakan gaji guru honorer.

Menurut Ahmad, tunggakan TPP ASN 4 bulan, dan gaji guru honda 6 bulan, bukan kesalahan BPKAD, karena BPKAD melakukan pembayaran sesuai permintaan dari OPD, jika OPD tidak mengajukan permintaan, bagaiman cara BPKAD bisa melakukan pembayaran.

“Kita di BPKAD tugasnya membayar, sementara dokumen permintaan dari OPD. Bagaiman kita mau bayar, jika permintaan belum ada dari OPD,”ungkap Purbaya ketika ditemui di kantor BPKAD di Sofifi, Selasa (30/05/2023).

Baca Juga :  Buka Bimtek E-Walidata, Ini yang Diharapkan Bupati Kepsul

Mantan Kepala Inspektorat Malut ini menjelaskan, setiap permintaan yang dilakukan OPD biasanya ada dua kegiatan yang diajukan, seperti permintaan TPP disertai dengan permintaan Tambahan Uang (TU), jadi ketika posisi kas tidak mencukupi, OPD diberikan pilihan, pencairan TPP lebih dulu atau TU, tapi rata rata OPD memilih mencairkan TU, sehingga TPP dipending.

“Misalnya dana kas tersedia Rp10 miliar, kemudian ada permintaan Rp20 miliar, maka dana tidak cukup jadi kita kasi pilihan dimana yang lebih dulu dicairkan, tapi rata rata minta TU lebih dulu dicairkan ketimbang TPP,”jelasnya.

Baca Juga :  Tidak Sesuai Prosedur, KASN Minta Bupati James Uang Klarifikasi Pergantian Pejabat Eselon II

Saat ini, lanjut Purbaya, BPKAD sudah memproses dua bulan pembayaran TPP, sisanya akan dibayar pada bulan depan, agar tidak ada lagi tunggakan TPP.

“Sementara gaji guru honda, hingga saat ini belum ada permintaan dari Dikbud, makanya gaji guru honda belum bisa dibayar,”pungkasnya. (red)

Berita Terkait

Pemda Kepulauan Sula Bahas Penyusunan Dokumen RPDPKKPK, Libatkan Berbagai Pemangku Kepentingan, Ini Targetnya
Buka Konfercab XI GMKI Jailolo, Wabup Dorong GMKI Jadi Mitra Kritis dan Solutif Pemda
Tutup Kegiatan Bimtek Aplikasi IDIS, Ini Pesan Tegas Bupati Sula untuk Peserta Bimtek  
Menteri Pertahanan RI Kunjungi Keluarga Almarhum Pratu Anumerta Haris Umaternate, Bawa Pesan Belasungkawa Presiden Prabowo dan Bakal Angkat Kakak Almarhum Jadi ASN
Sula Dapat Bantuan 24 Akses Internet Bhakti dari Pemerintah Pusat, Kades dan Camat yang Terima Bantuan Diminta Segera Rekomendasi Staf
Buka Rakerda MUI, Bupati James Dorong Kolaborasi Wujudkan Halbar Religius
Warga Desa Talapaon Kembali Bangun Jalan Setapak, Minta Perhatian Pemerintah
Tingkatkan Layanan Kesehatan, Bassam-Helmi Fokus Benahi Infrastruktur

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 06:39 WIB

Berkontribusi di Bidang Pendidikan dan Kesehatan, Harita Nickel Raih Penghargaan Subroto

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:39 WIB

Berdayakan Masyarakat Lokal, Harita Nickel Luncurkan Program MTPP

Senin, 13 Oktober 2025 - 17:47 WIB

Wapres Gibran Dijadwalkan Kunjungi Halmahera Barat, Bupati James Siapkan Usulan Infrastruktur

Minggu, 12 Oktober 2025 - 10:00 WIB

Kritik Menkeu RI, Engelina: Purbaya Jangan Provokasi Daerah karena Sangat Berisiko

Minggu, 21 September 2025 - 19:51 WIB

Harita Nickel dan Masyarakat Kawasi Satukan Langkah di World Cleanup Day

Minggu, 21 September 2025 - 16:01 WIB

Haji Robert Bangun Pesantren Al-Qur’an di Depok, Ribuan Santri Menjadi Hafidz

Jumat, 19 September 2025 - 16:21 WIB

Haji Robert Buka Jalan Global untuk Anak Yatim Piatu Lewat Pendidikan Internasional

Rabu, 10 September 2025 - 08:10 WIB

HUT ke-24 Demokrat, DPC Halmahera Barat Gelar Bakti Sosial

Berita Terbaru