Anggaran DAU Mandatoring Milik Dikbud dan Dinkes Bakal Dialihkan ke Dinas PUPR

JAILOLO,Teluknews.com – Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Barat James Uang-Djufri Muhamad (JUJUR) berencana mengalihkan anggaran Dana Alokasi Umum (DAU) Mandatori dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Djufri Muhammad usai mengikuti rapat evaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang di pimpin langsung Bupati James Uang di ruang rapat Bupati, Rabu (4/10/2023).
“Rapat tadi hanya evaluasi kinerja SKPD, agar terus meningkatkan pelayanan publik serta membahas kondisi keuangan daerah pada saat ini, karena saat ini pemda hanya berharap pada dana perimbangan,”ungka Djufri.
Dalam rapat tersebut, lanjut Djufri, Bupati James telah memberikan penegasan kepada SKPD agar terus meningkatkan pelayanan publik. Selain itu, SKPD pengelola PAD agar terus meningkatkan PAD untuk menopang kondisi keuangan daerah.
“Tahun ini kebutuhan daerah cukup besar. Selain kebutuhan pelayanan publik, ada kewajiban Pemda menyiapkan anggaran Pilkada 2024 mendatang,”katanya.
Politisi Partai Nasdem Halbar ini mengungkapkan, semua SKPD harus terus melakukan implementasi 7 program pemerintahan JUJUR. Selain itu, Bupati juga menegaskan ada beberapa dinas yang mengelola DAU manDatoring diarahkan untuk memperkuat kegiatan di dinas PUPR, misalnya pada Pendidikan dan Dinas Kesehatan yang memiliki anggaran DAU di dialihkan ke dinas PUPR.
“Dinas PUPR membutuhkan banyak kegiatan peningkatan infrastruktur jalan, jembatan dan lain termasuk soal memperbaiki jalan-jalan yang rusak dan lainny,”tukasnya.
Mantan anggota DPRD Halbar ini menegaskan, setiap SKPD yang memiliki kegiatan yang bersumber dari Dana PEN kemudian kegiatannya belum tuntas agar segera ditunsakan. Bahkan, ia meminta agara SKPD turun langsung memonitiring semua kegiatan yang bersumber dari Dana PEN.
“Jadi SKPD yang kelolah anggaran PEN itu jangan cuma mememantau dari jauh, tapi harus turun langsung kroscek kegiatan yang belum selesai,”pungkasnya. (bur)