SOFIFI,Teluknews.com – Kwartir Daerah Gerakana Pramuka Maluku Utara menggelar Rapat Kerja Dearah (Rakerda) tahun 2021 bertempat di kantor Kwarda, Desa Durian, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, Senin (7/6/2021)
Dalam sambutan tertulis Gubernur yang di bacakan Asisiten II bidang perekonomian dan administrasi pembangunan, Sri Haryati Hatari menyampaikan revitalisai Gerakan Pramuka telah memfokuskan pada pemberdayaan gugus depan dengan penekanan pada peningkatan kapasitas peserta didik, tenaga pendidi serta sarana prasarana pendidikan sehingga peningkatan status gugus depan melalui akreditas gugus depan dapat berjalan dengan baik.
Sesuai pesan Presiden Jokowi pada peringatan 59 tahun gerkan pramuka, bahwa semua anggota pramuka harus melaksanakan dua gerakan, yaitu gerakan disiplin nasional dan gerakan kepdulian nasional, tentunya ini menjadi gerak awal gerakan pramuka untuk mengambil peran dalam merubah perilaku generasi muda saat ini.
“Dalam forum rapat Kerja Daerah Gerakan Pramuka Maluku Utara tahun 2021 akan menjadi ajang pertukaran informasi antara kwartir daerah dengan kwartir cabang diwilayah Maluku Utara sebagai upaya untuk mencari dan memilih beragam program kegiatan yang cocok dan sesuai dengan karakter anggota pramuka dimasa kini,”urainya.
Menurutnya, Rapat kerja Daerah Gerakan Pramuka Maluku Utara juga merupkan salah satu upaya untuk mengendalikan oprasional gerakan pramuka di Maluku Utara dalam rangka pencapaian rencana strategik gerakan pramuka 2020-2025. Untuk itu melalui rapat kerja gerakan pramuka Maluku Utara.
“Kita harapkan dapat menghasilkan program kerja yang bermanfaat dalam pengelolaan kemajuan Kwartir Daerah, Kwartir Cabang, Kwartir Ranting, terutama pada gugus depan sebagai garda terdepan dalam sistem pembinaan anggota pramuka,”tandasnya
Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Maluku Utara Dr. Muhammad Abusama, MM dalam sambutannya mengatakan bahwa Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan yang mengajarkan nilai-nilai dasa darma kepada peserta didik, telah banyak melakukan kegiatan bakti masyarakat(community service) dan pembangunan masyarakat (community development) dan upaya bela negara.
“Sebagai wujud dari pengamatan satya dan bersama-sama masyarakat, pemerintah, swasta dan organisasi kemasyarakatan lainnya untuk melakukan berbagai kegiatan pengabdian masyarakat dengan upaya menumbuh- kembangkan dan meningkatkan rasa kepedulian anggota Pramuka terhadap masalah-masalah kemasyarakatan termasuk pendidikan bela negara kepada anggota gerakan pramuka,”pungkasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Maluku Utara Dr, Muhammad Abussama MM, Seluruh perwakilan Kwartir Pramuka Cabang Se-Provinsi Maluku Utara serata tamu undangan lainya (red)