Taman Kota Daruba Tak Terurus

- Jurnalis

Rabu, 16 Desember 2020 - 05:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MOROTAI,Teluknews.com-Taman Kota Daruba yang berlokasi di pusat kota Kabupaten Pulau Morotai kondisinya sangat memprihatinkan.

Amatan Media ini, Rabu (16/12/2020) terlihat dua tugu yang berada di taman kota Daruba tak terurus, hingga nyaris roboh, begitu juga fasilitas air mancur disana tak berfungsi. Bahkan tamannya rumput tumbuh dimana-mana.

“Hampir semua bangunan di taman Kota hampir retak samua. Dua patung burung hampir sudah retak, karena beton yang terbuat dari semennya. Jika ini tidak secepatnya diperbaiki, bisa ambruk,”ucap Fatima salah satu warga yang berkunjung di Taman Kota.

Baca Juga :  Dari Jabatan Kades, Kini Rustam Jabat Pimpinan DPRD Halbar

Warga lainnya, Faldin seharusnya pihak terkait segera memperbaiki fasilitas taman Kota yang rusak. Karena taman Kota yang memperindah pusat ibu kota Kabupaten.

“Taman tidak terurus, banyak rumput, lantai banyak pica-pica, terus air mancurnya so tara aktif dan itu selama, santai disini tidak nyaman seperti tahun-tahun sebelumnya,”katanya.

Menurutnya, yang dikuatirkan adalah tuguh yang hampir roboh. Ini mengancam keselamatan warga yang berkunjung di taman Kota.”Kalau tuguh roboh, terkena warga siapa yang bertanggungjawab,”imbuhnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pulau Morotai, Anwar Marasabessi dikonfirmasi tidak bisa berbuat banyak, karena tidak ada anggaran perawatan.

Baca Juga :  Asisiten II Setda Malut Buka Kegiatan Rakerda Gerakan Pramuka

“Dinternal sudah dibahas, masalahnya anggarannya tidak ada. Tapi saya sudah suruh kepala bidang nanti kalau kapor di Bupati,”timpalnya.

Dia juga menguatirkan kondisi tuguh yang nyaris rubuh. Seharusnya harus diperbaiki karena dikuatirkan roboh terkena warga yang berkunjung disana.

Lanjutnya, taman Kota sebelumnya dibawa Dinas Perkim, hanya saja dinas tersebut tidak hiraukan sejak 2019, sehingga di ambil alih ke Dinas DLH.

“Jangan tiba-tiba ada orang dia rubuh. Biar disiati untuk perbaiki tidak sebagus apa yang penting diperbaiki dulu,”terangnya.(gk)

Berita Terkait

Warga Keluhkan Banjir, Irine Yusiana Komit Perjuangkan Drainase di Bobanehena
NHM Peduli Bantu Pasien Jantung Maluku Utara Berobat ke Jakarta
Gudang Bulog dengan Kapsitas 1000 Ton Bakal Dibangun di Kepulauan Sula, Asisten II: Bulan Depan Bupati Lakukan Penandatanganan dengan Presiden
Wujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Diskominfo Sula Siapkan Tanda Tangan Elektronik untuk Unsur Pimpinan Daerah dan OPD
Nelayan Desa Saria Jadi Korban Ombak, Pemda Halbar Dinilai ‘Tarada Hati’
Honorer Geruduk DPRD Halbar, Desak Kepastian Usulan PPPK Paru Waktu
Dinas Perkim Satu satunya OPD di Halsel Penerima DAK Rp3 Miliar Tahun 2026
Pempus Pangkas TKD, Bupati Pastikan Gaji dan TPP ASN Aman

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:41 WIB

Warga Keluhkan Banjir, Irine Yusiana Komit Perjuangkan Drainase di Bobanehena

Kamis, 9 Oktober 2025 - 15:43 WIB

NHM Peduli Bantu Pasien Jantung Maluku Utara Berobat ke Jakarta

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:25 WIB

Gudang Bulog dengan Kapsitas 1000 Ton Bakal Dibangun di Kepulauan Sula, Asisten II: Bulan Depan Bupati Lakukan Penandatanganan dengan Presiden

Kamis, 9 Oktober 2025 - 11:43 WIB

Wujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Diskominfo Sula Siapkan Tanda Tangan Elektronik untuk Unsur Pimpinan Daerah dan OPD

Selasa, 7 Oktober 2025 - 07:55 WIB

Honorer Geruduk DPRD Halbar, Desak Kepastian Usulan PPPK Paru Waktu

Senin, 6 Oktober 2025 - 19:30 WIB

Dinas Perkim Satu satunya OPD di Halsel Penerima DAK Rp3 Miliar Tahun 2026

Senin, 6 Oktober 2025 - 06:59 WIB

Pempus Pangkas TKD, Bupati Pastikan Gaji dan TPP ASN Aman

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Fasilitas Permainan Anak di FTJ Memprihatinkan, Pemda Diminta Tidak Tutup Mata

Berita Terbaru