Dikbud Maluku Utara Tak Yakin Selesaikan Proyek DAK

- Jurnalis

Selasa, 27 Agustus 2024 - 14:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt Kadikbud Maluku Utara Damruddin.

Plt Kadikbud Maluku Utara Damruddin.

SOFIFI, Teluknews – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Maluku Utara percaya diri dapat menyelesaikan semua proyek yang dibiayai DAK 2024.

Pihak dikbud juga memastikan seluruh pekerjaan DAK fisik yang dikerjakan menggunakan metode swakelola tersebut progresnya bisa 100 persen sesuai kalender kontrak yaitu Desember 2024.

Kendati demikian, Kepala Dikbud Maluku Utara Damruddin sedikit pesimis. Dia mengatakan, progres fisik 100 persen sesuai waktu kontrak bisa dicapai tergantung kondisi alam dan geografis lokasi perkerjaan.

Menurut Damruddin, ada beberapa lokasi pekerjaan yang menjadi kajian internal dikbud, termasuk mengkaji segala kemungkinan yang menghambat progres fisik pekerjaan.

Baca Juga :  Pemprov Malut Sial Lagi, BKN Blokir Data Plt Sekda Salmin Janidi

Daerah-daerah yang masuk daftar kajian, sambung Damruddin, seperti Halmahera Selatan, Halmahera Selatan, Sula dan Taliabu.

“Faktor alam dan georgrafis itu sudah kita perkirakan. Makanya dua bulan lalu kita rapat dengan semua tim pelaksana dan mereka sampaikan kendala-kendala yang melahirkan insiden. Kita ikhtiarkan jangan sampai segala kemungkinan ini bisa menghambat saat pengangkutan  material dan lainnya,” jelas Damruddin.

Ketika ditanya apakah BPKAD Maluku Utara sudah menstransfer dana alokasi khusus (DAK) ke masing-masing tim pelaksana atau belum, Damruddin mengaku belum ditransfer. Namun dia mengklaim mulai Senin (26/8/2024) sudah tersalurkan ke rekening tim pelaksana.

Baca Juga :  Sahli Kemas-SDM Sampaikan Pesan Pj Gubernur Malut di Malam Taaruf MTQ

“Saya kira Senin besok sudah masuk di kasda dan langsung  tersalurkan  ke rekening tim pelaksana. Waktu kita kurang lebih empat bulan lagi terhitung September sampai Desember tahun ini,” tandasnya.

Dari total DAK Rp 179 ini terdiri dari Rp 112 miliar untuk item fisik dan Rp 67 miliar pengadaan.

“Sekolah yang dapat DAK terbanyak itu di Halmahera Selatan dengan total 61 sekolah SMA/SMK dan SLB. Yang kedua Halmahera Utara. Tahun ini semua kabupaten dapat,” ujarnya. (red)

Berita Terkait

Bupati Sula Terima Penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM RI
Gudang Bulog dengan Kapsitas 1000 Ton Bakal Dibangun di Kepulauan Sula, Asisten II: Bulan Depan Bupati Lakukan Penandatanganan dengan Presiden
Bupati Kepulauan Sula Hadiri Kunjungan Menteri Kehutanan RI Raja Juli Antoni di Ternate
Siswi SMA di Halmahera Utara Tutup Usia, Haji Robert Tanggung Biaya Perawatan Hingga Pemulangan
PDPM Halbar Audiensi Dengan Polres Bahas Program Ketahanan Pangan Tanam Jagung
Pemerintah JUJUR Kembali Berangkatkan 25 Jemaah Umroh
Pertimbangkan Nasip P3K, Yoram Uang Minta Pemda Halbar Segera Ajukan Kuota Paru Waktu
Astaga, Oknum PNS Kemenag Halbar Diduga Selingkuh Dengan Suami Orang

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:49 WIB

Pemda Kepulauan Sula Bahas Penyusunan Dokumen RPDPKKPK, Libatkan Berbagai Pemangku Kepentingan, Ini Targetnya

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:37 WIB

Tutup Kegiatan Bimtek Aplikasi IDIS, Ini Pesan Tegas Bupati Sula untuk Peserta Bimtek  

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Menteri Pertahanan RI Kunjungi Keluarga Almarhum Pratu Anumerta Haris Umaternate, Bawa Pesan Belasungkawa Presiden Prabowo dan Bakal Angkat Kakak Almarhum Jadi ASN

Jumat, 24 Oktober 2025 - 18:52 WIB

Sula Dapat Bantuan 24 Akses Internet Bhakti dari Pemerintah Pusat, Kades dan Camat yang Terima Bantuan Diminta Segera Rekomendasi Staf

Jumat, 24 Oktober 2025 - 15:21 WIB

Buka Rakerda MUI, Bupati James Dorong Kolaborasi Wujudkan Halbar Religius

Jumat, 24 Oktober 2025 - 09:48 WIB

Warga Desa Talapaon Kembali Bangun Jalan Setapak, Minta Perhatian Pemerintah

Jumat, 24 Oktober 2025 - 02:44 WIB

Tingkatkan Layanan Kesehatan, Bassam-Helmi Fokus Benahi Infrastruktur

Jumat, 24 Oktober 2025 - 01:36 WIB

Tak Hanya Fokus di Zona Satu, Pembangunan Infrastruktur Dibeberap Wilayah Tuntas 100 Persen

Berita Terbaru