SANANA, Teluknews.com – Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan menyelenggarakan World Clean UP DAY di lokasi pasar di Desa Fatce, Kepulauan Sula, Senin (29/9/2025)
Wakil Bupati Kepulauan Sula Saleh Marasabessy dalam sambutannya menyampaikan, World Clean UP DAY bukan sekadar kegiatan bersih-bersih.
“Ini adalah gerakan global yang mengingatkan kita semua akan pentingnya menjaga lingkungan dari sampah dan limbah yang merusak alam,” ujar Saleh.
Sebagai bagian dari warga dunia dan juga sebagai masyarakat Kepulauan Sula yang hidup berdampingan langsung dengan laut dan alam, Saleh menegaskan sudah menjadi tanggung jawab moral untuk menjaga bumi tempat berpijak.
“Hari ini, kita tidak hanya membersihkan sampah secara fisik, tetapi juga sedang menanamkan kesadaran, bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil. Dari tangan-tangan kita yang mengangkat sampah, dari niat tulus untuk menjaga lingkungan, dan dari kebersamaan seluruh lapisan masyarakat,”ucapnya.
Wakil bupati dua periode ini juga mengapresiasi seluruh relawan, organisasi masyarakat, TNI/Polri, pelajar, mahasiswa, komunitas lingkungan, serta semua elemen yang telah turut serta dalam kegiatan ini.
“Keterlibatan kalian adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong masih hidup dan tumbuh subur di tengah-tengah masyarakat Kabupaten kepulauan Sula,” ujarnya.
“Mari kita jadikan momentum World Cleanup Day ini sebagai awal dari perubahan perilaku menuju hidup yang lebih bersih dan berkelanjutan. Jangan berhenti pada hari ini saja, tapi teruskan dengan aksi nyata di lingkungan masing-masing, di rumah, di sekolah, di tempat kerja, dan di tempat umum,” pungkas Saleh.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nurhayati Latuconsina menyatakan terkait dengan kegiatan World Clean UP DAY adalah momentum global yang mengingatkan semua bahwa kepedulian terhadap lingkungan adalah tanggung jawab bersama.
Selain itu, Nurhayati mengatakan kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan rangkaian kegiatan dari peringatan World Clean UP DAY Tahun 2025 sesuai arahan Menteri Lingkungan Hidup RI.
“Saya berharap melalui kegiatan ini bisa memberikan semangat kepada masyarakat Kabupaten Kepulauan Sula agar terus bergerak membersihkan dan menjaga Kabupaten Kepulauan Sula agar selalu bersih dan indah,” pungkasnya. (nd)