TERNATE, Teluknews – Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman resmi melauncing proyek prubahan (proper) SADARI Kota Ternate yang digagas Kepala Dinas Perdaganan dan Perindustrian Kota Ternate Nursida Dj. Mahmud di Hotel Bukit Pelangi, Rabu, 31 Juli 2024.
Nursida Dj. Mahmud merupakan reformer atau peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) di BPSDM Ambon Angkatan X Tahun 2024.
Inovasi reformer lain yang dilaunching yaitu Optimalisasi Pelayanan Perjalanan Dinas Anggota DPRD atau Operandalan yang digags Mohammad Ihsan Kamil, Muhammad Gazali Kasim dengan inovasi Optimalisasi Tata Kelola Pengadaan Barang dan Jasa atau Om Pala Se Rasai, Pardidu dari Mohammad Syarif Can (Gubang), Layanan Rekomendasi Pemakaian Jalan Layanan Remaja dari Fachrul Rozy, dan Transformasi Unggulan Layanan Pemasaran Melalui Kolaborasi Parawisata atau Tuala Lipa dari Muhammad Fadli Abukasim.
Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada seluruh peserta pelatihan PKA Angkatan X tahun 2024 yang sukses menyelesaikan tugas pelatihan kepemimpinan.
Tauhid juga mengapresiasi inisiatif yang dilakukan peserta PKA Angkatan X yang sudah menggagas aksi inovasi perubahan. Mantan Sekretaris Daerah Kota Ternate ini mengharapkan, melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat mengembangkan kemampuan manajerial dan kepemimpinan yang efekti sehingga mampu membawa perubahan positif di organisasi masing-masing.
“hari ini kita luncurkan aksi perubahan kinerja organisasi sebagai bagian dari upaya nyata untuk mewujudkan birokrasi yang lebih baik. Tentu, aksi perubahan ini bukan sekadar seremonial, namun merupakan komitmen bersama untuk melakukan inovasi dan perbaikan yang berkelanjutan,” ujarnya.
“Sebagai Wali Kota Ternate, sangat mendukung penuh upaya peningkatan kapasitas dan kualitas SDM aparatur pemerintah. Saya percaya dengan adanya pelatihan kepemimpinan seperti ini kita dapat mencetak pemimpin handal dan professional yang siap menghadapi tantangan di masa depan,” jelsnya.
Reformer KPA Angkatan X, Nursida Dj. Mahmud menjelaskan, aplikasi yang dinamai SADARI Kota Ternate ini nantinya berlakukan dalamrangka pengelolaan retribusi pasar daerah. SADARI Kota Ternate merupakan aktualisasi digitalisasi retribusi daerah yang bertujuan memberikan kemudahan transaksi penarikan retribusi pasar daerah secara optimal pada sistem elektronik melalui aplikasi.
Selain itu, program atau aplikasi SADARI juga bermanfaat untuk menciptakan efisiensi bagi pedagang di tiga pasar di Kota Ternate. Ini merupakan langkah strategis dan progresif dalam mendukung gerakan transaksi retribusi secara online.
“Merupakan upaya Disperindag Kota Ternate membangun ekosistem ekonomi yang inklusif sebagaimana komitmen Wali Kota Ternate menjadikan Kota Ternate sebagai kota inklusif,” terangnya. (red)
