DKP Morotai Minta KKP Tambah Bantuan Kapal Nelayan

- Jurnalis

Selasa, 18 Februari 2020 - 11:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MOROTAI,Teluknws.com – Dalam rangka meningkatkan kesejatraan ekonomi para nelayan di Morotai. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemkab Pulau Morotai berharap pemerintah pusat memberikan bantuan tambahan kapal tangkap ikan bagi nelayan Morotai.

Pasalnya, kapal tangkap yang tersedia saat ini yang berasal dari bantuan pemerintah pusat tidak mencukupi bagi nelayan.

“Sekitar 700 nelayan belum miliki alat tangkap, kapal tangkap yang tersedia saat ini sekitar 300 unit kapal tangkap dan itu tidak cukup, untuk itu harus ada tambahan kapal untuk penuhi kebutuhan para nelayan dan target ekspos, “ucap Kadis KKP Morotai, Suryani Antarani, Selasa (18/02).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kata dia, saat ini hanya nelayan di dua Kecamatan yakni, Kecamatan Morsel dan Mortim yang mendapatkan bantuan kapal tangkap. Sementara nelayan di empat Kecamatan lainnya seperti Kecamatan Morja, Kecamatan Morut, Kecamatan Morselbar dan Kecamatan Pulau Rao sebagian besar nelayan belum memperoleh kapal tangkap.

Baca Juga :  Pangdivif Ingatkan Prajurit Tak Buat Masalah Selama Bertugas

“Maunya kami, semua nelayan diseluruh Morotai mendapatkan bantuan kapal tangkap, “tuturnya.

Selain tambahan kapal tangkap, kouta Bahan Bakar Minyak (BBM) perlu ditambah, sebab BBM tersedia tidak cukup bagi nelayan untuk melaut.

“Sesuai dengan hitungan kami, BBM perbulannya harus 200 ton/bulan untuk nelayan melaut, sementara yang saat ini tersedia hanya 20 ton/bulan, padahal sekali melaut nelayan melaut menghabiskan 200 liter BBM/hari, itu artinya kouta BBM ini masih kurang dan harus ditambah untuk penuhi kebutuhan para nelayan melaut, “cetusnya.

Baca Juga :  Lantik Pengurus KNPI Halbar, Ini Pesan Irman Saleh

Begitu juga dengan kouta es balok juga perlu ditambah, karena es balok yang tersedia tidak cukup untuk penuhi kebutuhan para nelayan. “Jadi kouta es balok ini yang tersedia saat ini hanya 10 ton, ini masih kurang jadi perlu harus ditambah, “imbuhnya.

Menurutnya, jika kapal tangkap, kouta es balok dan kouta BBM tidak ditambah, maka dipastikan menunjang kesejatraan ekonomi para nelayan bakal masih jauh dari harapan.

“Tambahan kapal tangkap kami sudah meminta ke pemerintah pusat, kouta es balok juga sudah diminta, tambahan kouta BBM juga kami meminta ke pihak pertamina, harapan kami tiga kebutuhan kami minta dikabulkan, karena ini mengangkut kesejatraan para nelayan, “harapnya. (red)

Berita Terkait

Luar Biasa! Pemda Kepsul Kerjasama BKN Gelar Bimtek di Jakarta, Resmi Dibuka Bupati Fifian
Resmi Kembalikan Formulir Tiga Parpol, FAM Kembali Bidik Tiga Parpol ini
Alhamdulillah, Sula di Urutan Kedua Setelah Pulau Morotai Berkat Komitmen Bupati dan Wakil Bupati Kepsul 
Kebangpol Halmahera Barat Sukses Sosialisai Empat Pilar Kebangsaan di Lima Sekolah
Begini Sikap PDIP Kepsul saat Tim Fifian Adeningsi Ambil Formulir Penjaringan Balon Bupati
174 Siswa Siswi SMA Negeri Dua Ikut Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Hadiri Undangan KOMPAS.COM, Bassam Dorong Festival Marabose Masuk Agenda Kementrian Pariwista
Hadiri Upacara Perayaan HUT Taliabu, Bupati Sula Bilang Begini
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:50 WIB

Harga Nikel Turun, Pendapatan Harita Grup Naik 26 Persen

Rabu, 1 Mei 2024 - 18:24 WIB

Kelanjutan Pembangunan Bandara Loleo Masih Kabur, Yasin: Belum Lihat Perencanaannya

Selasa, 30 April 2024 - 13:42 WIB

Pemprov Maluku Utara Bahas 5 Skala Prioritas Tekan Kemiskinan

Jumat, 26 April 2024 - 23:10 WIB

Diduga Sudah Ada ‘dil-dil’, Bupati Bassam Diminta Putus Kontrak 5 Proyek Multiyears

Jumat, 26 April 2024 - 07:43 WIB

Alhamdulillah, Sula di Urutan Kedua Setelah Pulau Morotai Berkat Komitmen Bupati dan Wakil Bupati Kepsul 

Kamis, 25 April 2024 - 23:50 WIB

OPD Pemprov Maluku Utara Mulai Input Renkas di SIPD

Selasa, 23 April 2024 - 11:05 WIB

Hadiri Upacara Perayaan HUT Taliabu, Bupati Sula Bilang Begini

Senin, 22 April 2024 - 16:03 WIB

Plt Karo dan Bendahara Kesra Malut Diduga Lakukan Pencairan Dahului DPA

Berita Terbaru

Maluku Utara

Harga Nikel Turun, Pendapatan Harita Grup Naik 26 Persen

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:50 WIB