JAILOLO,Teluknews.com – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada November mendatang di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) bakal berlangsung sengit.
Ini menyusul, berbagai tokoh politik di Halbar bakal bersaing ketat dengan Bupati Petahan Jamaes Uang. Salah satu tokoh yang sudah siap melawan James Uang adalah Martinus Djawa.
Martinus merupakan sosok mantan birokrat dengan karier yang sangat mumpuni, pasalnya Martinus berkarir di Birokrasi bukan hanya di Pemkab Halmahera Barat, namun karier birokrasi di mulai dari Kabupaten Maluku Utara, hingga pada saat Provinsi Maluku Utara terbentuk. Provinsi Maluku Utara saat di pimpin Gubernur Thaib Armain, Martinus memegang beberapa jabatan eselon II Pemprov Malut, bahkan pernah menjadi Pejabat Bupati di Halmahera Utara.
Setelah berkarier di penprov malut kurang lebih 20 tahun, Martinus kembali merintis karier di Pemkab Halbar. Saat berkarier di Pemkab Halbar di jaman Bupati Danny Misi, Martinus di percayakan memegang jabatan sebagai Kepala Dinas Perindagkop, kemudian di tahun 2021, saat Bupati James Uang, Martinus juga di percayakan memegang jabatan sebagai Kepala Inspektorat dan mengundurkan diri dari jabatan pada tahun 2023.
Berbagai karier birokrasi yang sudah dia dapatkan, kini Martinus banjir dukungan dari berbagai tokoh di Halbar untuk maju sebagai Bupati Halbar periode 2024-2029.
“Pada momentum pilkada tahun ini, secara pribadi, saya tegaskan untuk ikut bertarung sebagai calon bupati. Daerah ini butuh pemimpin dengan sikap keberanian yang sanggup merubah wajah daerah,”ungkap Martinus, Kamis (21/3/2023).
Martinus juga mengatakan, menjadi pemimpin di daerah harus mampu membuat terobosan di Pemerinta Pusat. Dengan salah satunya harus melobi anggaran Pusat untuk pembanguan Halmahera Barat.
“Saya hadir dengan kerja nyata. Dan akan mampu memanfaatkan kemajuan ini yang berdampak pada masyarakat secara umum. Selain itu, saat ini Halbar butuh pemimpin yang harus mampu buat terobosan di pusat untuk menopang pembngunan di halnar. Karena APBD kita dalam setahun masih kecil,” Katanya.
Mantan Pejabat Bupati Halut ini menambahkan, pihaknya serius mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di Halmahera Barat ini kerana mendapatkan restu dukunga dari keluarga serta simpatisan dan tokoh-tokoh masyarakat di Halmahera Barat.
“Saya maju menjadi calon bupati tentu sudah siap dari segala hal. Salah satunya mendapata dukukan dari berbagai toko masyarakat dan agama serta masa simpatisan saya. Untuk itu saya siap bertarung di pilkada nanti,” Ujarnya.
Mantan Kepala Inspektorat Halmahera Barat ini mengaku, saat ini ia telah melakukan koordinasi dengan berbagai partai Politik di Halmahera Barat dan Pusat.
“Saya juga telah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan sejumlah partai politik. Alhamdulillah ada respon baik dari dari sejumlah partai politik,”tandasnya.
Ini profil Martinus Djawa sejak menjadi ASN dari tahun 1989.
Martinus Djawa sempat menjadi Guru Pengajar di sekolah ST/SMP5 Ternate (1989-1993), kemudian menjadi kepala sekolah SMA K Dian Halmahera Kecamatan Sahu 1993-2002 dan Kepsek SMA Negeri 1 Kecamatan Ibu 2002 -2006.
Dilingkup Birokrasi, Martinus Djawa sempat menjejaki, Kepala Bidang di Dispora Provinsi Maluku Utara tahun 2006-2009, Kepala Biro Ekonomi Setda Provinsi Maluku Utara tahun 2009-2010, Penjabat Bupati Halut Tahun 2010, Kepala Disperindag Provinsi Maluku Utara tahun 2010-2014, perna menjabat kepala Dinas Perindagkop 2017-2021, Asisten 1 Pemda Halbar tahun 2022 dan kepala Inspektur Pemda Halbar 2022-2023.
Saat ini, Martinus Djawa juga aktif menjalankan tugas kemasyarkatan sebagai Ketua FKUB Halbar, Ketua LPPD Halbar dan Ketua ORARI Halbar. (bur)